349 Pengangguran Baru Selama Covid-19, Paling Banyak dari Sektor Jasa dan Hotel

Ilustrasi (ist) ============ BONTANG, Diswaykaltim.com - Jumlah pengangguran baru di Kota Bontang, Kalimantan Timur (Kaltim) selama pandemi Covid-19 terus membengkak. Data terakhir dari Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Bontang, saat ini sudah 349 orang yang menganggur. Diketahui, pandemi COVID-19 memang meluluh lantakan sendi-sendi ekonomi. Apalagi industri jasa, perhotelan dan pariwisata. Rata-rata pengangguran baru ini berasal dari sektor tersebut. Daya beli masyarakat menyusut. Akibatnya pengusaha harus mengurangi beban operasional. Kepala Bidang Hubungan Industrial, Disnaker Bontang, Syaifullah mengatakan tambahan pengangguran baru ini sebagian putus kontrak kerja atau PHK. Sebagian lainnya sekitar 243 hanya dirumahkan. Mereka akan lanjut bekerja setelah pandemi COVID-19 berakhir. "Ada 106 orang yang di PHK selama pandemi COVID-19. Mereka melapor ke kami," ujar Syaifullah kepada wartawan. Pihaknya menuturkan, badai PHK diprediksi terus terjadi. Sebab, sektor jasa hiburan, perhotelan, swalayan, usaha dagang sangat terpukul selama pandemi. “Hari ini ada tambahan 6 orang yang di PHK, tadinya kan 343 orang,” imbuhnya. Pekerja yang telah di PHK bisa mengurus kartu pra kerja mereka secara daring. Pihaknya pun intens berkomunikasi dengan BPJS Ketenagakerjaan untuk memastikan tunjangan mereka. Ia menambahkan, ada beberapa kebijakan perusahaan yang tetap mengupah para karyawan dirumahkan. Kendati besaran yang mereka terima tak seperti saat aktif bekerja. “Tergantung kebijakan perusahaannya, ada yang bayar gaji setengah, ada juga yang masih tetap bayar full,” ujarnya. (Wal/Byu)

Sumber: