Antisipasi Penumpang Gelap, KSOP Balikpapan Sidak Pelabuhan

Antisipasi Penumpang Gelap, KSOP Balikpapan Sidak Pelabuhan

Petugas saat melakukan sidang di pelabuhan barang di Kampung Baru Ujung. (Andrie/Disway) -- Balikpapan, Diswaykaltim - Kantor Syahbandar dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas I Balikpapan melakukan sidak. Ke pelabuhan barang di Kampung Baru Ujung, Ahad (3/5). Kabid Keselamatan Pelayaran dan Patroli KSOP Kelas I Balikpapan, Capt Hasan Basri, mendatangi pelabuhan angkutan barang tersebut. Dan memeriksa kendaraan yang hendak masuk ke kapal. Sebab dikhawatirkan, adanya penumpang yang sembunyi-sembunyi, ikut di dalam truk atau angkutan barang. "Sejauh ini belum ada temuan," ujar Basri. Lanjut Basri, hal ini berkaca pada kejadian sebelumnya. Di Pelabuhan Semayang. Beberapa hari lalu, KM Ferindo II kedapatan mengangkut 20 penumpang gelap. Tujuan Surabaya. Mereka diturunkan paksa. Ke kapal klotok. Untuk kembali ke daratan. Basri telah memanggil para juragan kapal. Untuk diwanti-wanti. Supaya tidak menerima penumpang. Dengan alasan apapun. Ia juga meminta pemilik kapal, mengawasi kendaraan yang masuk. "Kami sudah membuat edaran. Dengan spanduk dan sosialisasi kepada juragan dan nahkoda," jelasnya. KSOP telah memetakan pelabuhan tradisional. Dalam mengantisipasi penyelundupan penumpang gelap. Sebab ia tidak ingin kecolongan. Dan bakal menindak tegas kapal, yang menyelundupkan penumpang. "Kami pantau terus," urainya. Diketahui, Peraturan Menteri (PM) Nomor 25 Tahun 2020 Tentang Pengendalian Transportasi Mudik Idulfitri, ditanggapi serius pemerintah. Masyarakat dilarang mudik. Ini untuk mencegah penyebaran corona. (bom/hdd)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: