3 Hari Pencarian Nelayan Paser belum Ditemukan, Tim SAR Hentikan Operasi
Tim SAR gabungan di Paser belum menemukan nelayan yang dilaporkan hilang.-istimewa-
PASER, NOMORSATUKALTIM - Nelayan hilang bernama Fadli (36) asal Desa Muara Pasir, Kecamatan Tanah Grogot tak kunjung ditemukan setelah 3 hari dilakukan pencarian oleh tim SAR gabungan.
Komandan Rescue Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Paser, Marwansyah mengatakan, pencarian korban hilang di perairan Selo Batu dihentikan sesuai dengan waktu tanggap darurat selama 3 hari.
Pencarian selama 3 hari mencapai radius 30 mil laut atau sejauh 60 kilometer (km) dari Pelabuhan Pondong, Kecamatan Kuaro menunju perairan Apiapi, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU).
"Pencarian sempat kami setop pada Minggu karena kekurangan armada, kemudian dilanjutkan Senin. Setelah 3 hari pencarian kami hentikan sesuai waktu tanggap darurat," kata Marwansyah, Selasa 2 September 2025.
BACA JUGA: Nelayan asal Muara Pasir Hilang di Perairan Selo Batu saat Menjaring Ikan
BACA JUGA: 2 Hari Hilang di Sungai Mahakam, Jenazah Paman dan Keponakan Ditemukan Terpisah
Usai pencarian dihentikan sejak Senin (1/9/2025), Marwan mengungkapkan, mendapat informasi dari warga yang sempat melihat seseorang yang berada di tengah laut dalam posisi terikat.
Warga yang melihat saat itu melanjutkan sementara perjalan menunju Air Mati (Desa Harapan Baru), Kecamatan Kuaro, kemudian saat kembali tidak lagi melihat orang tersebut.
"Jadi kami belum tahu benar atau tidaknya terkait informasi itu, tapi pihak keluarga kabarnya masih mencari kesana (kabar penemuan)," ujarnya.
Dengan adanya kabar itu, tim gabungan memilih menunggu kabar kepastian penemuan korban untuk melakukan evakuasi, sebab pihaknya sempat menerima kabar penemuan, namun ketika tim diturunkan ternyata nihil.
BACA JUGA: Pelataran Tengah Lantai 1 Kandilo Plaza di Paser Hendak Dikosongkan, Pedagang Keberatan
BACA JUGA: Aliansi Paser Bersatu Tolak Program Transmigrasi oleh Pemerintah
"Kami menunggu dulu kebenaran informasinya, armada sudah siap untuk diterjunkan kembali," terangnya.
Diberitakan sebelumnya, nelayan tersebut dilaporkan hilang saat menjaring ikan di perairan Selo Batu pada Jumat (29/8/2025).
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
- Share:
