Diskes Balikpapan Pastikan Tidak Ada WNA Korea yang Diobservasi di RSKD

Diskes Balikpapan Pastikan Tidak Ada WNA Korea yang Diobservasi di RSKD

Andi Juliarty. (Andrie/Disway) -- Balikpapan, DiswayKaltim - Kedutaan Besar Korea Selatan menyampaikan klarifikasi kepada Pemerintah Kota Balikpapan terkait pemberitaan pasien suspect covid-19 di Balikpapan adalah WNA Korea Selatan. Dinas Kesehatan (Diskes) Balikpapan menjelaskan, pasien suspect corona yang kini tengah dirawat di RS Kanujoso Djatiwibowo diketahui sebenarnya habis berkunjung ke Korea Selatan. “Kedutaan besar Korea Selatan telefon langsung klarifikasi kembali di media tentang di situ tulisan WNA Korea. Jadi mereka memohon diklarifikasi kembali bahwa itu WNI yang berlibur dari Korea,” ujar Kepala Diskes Balikpapan Andi Sri Juliarty, Rabu (4/3/2020). Juliarty menjelaskan, keempat pasien yang dirawat tersebut berdasarkan catatan perjalanannya merupakan jamaah umroh dan warga yang berlibur ke luar negeri. “Dua perempuan dua laki-laki. Jamaah umroh ini usia lansia yang kondisinya memang rentan dibandingkan usia muda terkena virus. Dengan ditetapkan Arab Saudi sebagai negara terjangkit Korona maka pemkot melakukan observasi kepada jamaah umrah yang kembali ke Tanah Air,” jelasnya. Selain melakukan observasi terhadap empat warga Balikpapan tersebut, tim dokter RSKD dan DKK juga melakukan observasi di rumah bagi tujuh warga Balikpapan yang melakukan perjalanan dinas kerja ke luar negeri. “Ada yang dari umrah ada penugasan perusahaan dari luar negeri,” tambahnya. Diskes juga akan melakukan observasi bagi 30 jamaah umrah asal Balikpapan yang akan tiba dalam waktu dekat ini. “Akan dilihat ditentukan, kita harapkan mereka sehat-sehat sehingga bisa diobservasi di rumah masing-masing. Nanti kalau ada sakit kita lihat tingkat keparahan apakah perlu di rumah sakit observasinya atau di rumah. Kalau 30 orang saya kira masih bisa,” tutupnya. (bom/hdd)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: