Program TMMD Ke-123 di Mahulu Berakhir, Semua Kegiatan Selesai 100 Persen

Program TMMD ke-123 di Mahulu resmi berakhir.-istimewa-
MAHULU, NOMORSATUKALTIM - Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-123 di Kampung Laham, Kecamatan Laham, resmi berakhir pada Kamis (20/3/2025).
Kegiatan penutupan program yang diinisiasi jajaran TNI AD itu dihadiri langsung oleh Kepala Kelompok Staf Ahli (Kapok Sahli) Kodam VI/Mulawarman Brigjen TNI Yuswandi, Komandan Kodim 0912/Kubar, Letkol Czi Eko Handoyo, Kasdim 0912/Kubar, Mayor Inf Agung Pudhi Riyadi.
Kemudian Wakil Bupati Mahulu, Yohanes Avun, personil kepolisian dari Polres Mahulu, serta pengurus kampung atau desa setempat.
Kapok Sahli Kodam VI/Mulawarman Brigjen TNI, Yuswand menjelaskan, bahwa tujuan dilaksanakannya TMMD di wilayah perbatasan ini adalah untuk membantu pemerintah daerah guna meningkatkan akselerasi pembangunan dalam membangun infrastruktur.
“Kegiatan TMMD juga untuk membuka daerah terisolir guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat," jelasnya.
Kemudian, program TMMD juga bertujuan untuk meningkatkan kehidupan berbangsa maupun bernegara dalam rangka kepentingan pertahanan serta tetap terpeliharanya Kemanunggalan TNI-Rakyat.
Ia menegaskan, Program TMMD ke-123 merupakan Operasi Bhakti TNI yang dilaksanakan secara lintas sektoral dengan melibatkan TNI, Polri, Pemda dan Instansi terkait lainnya serta masyarakat setempat untuk membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Selanjutnya, TMMD bertujuan untuk memantapkan wawasan kebangsaan dan membangun persatuan dan kesatuan bangsa dalam menjaga keutuhan NKRI.
"Pada kegiatan TMMD ini. Program yang dilaksanakan, selain program fisik juga ada kegiatan non fisik. Kegiatan non fisik berupa pengetahuan dan pemahaman masyarakat tentang Bela Negara, rekrutmen TNI, pendidikan, wawasan kebangsaan, Kamtibmas, pemahaman tentang hukum, bahaya narkoba, bencana alam, bahaya teroris dan paham radikalisme,” paparnya.
Menurutnya, semua kegiatan itu sejalan dengan tema TMMD tahun ini yakni “Dengan Semangat TMMD Mewujudkan Pemerataan Pembangunan dan Ketahanan Nasional di Wilayah”.
“Dalam kegiatan TMMD ini juga ada pemberian ilmu tentang perikanan dan peternakan, pertanian/perkebunan, UMKM, KB Kes, Posyandu dan Posbindu PTM (penyakit tidak menular) serta penanganan stunting, semakin meningkat sehingga membantu mensukseskan pelaksanaan program pemerintah,” terangnya.
Sementara itu, komandan Kodim 0912/Kubar, Letkol Czi Eko Handoyo melaporkan bahwa semua pelaksanaan kegiatan TMMD ke-123 ini telah mencapai 100 persen.
Seperti kegiatan renovasi rumah warga, pembangunan sumur bor, pembangunan MCK, serta pembangunan infrastruktur jalan.
Ia juga menyampaikan terimakasih atas dukungan dari berbagai pihak, sehingga program TMMD ke-123 bisa berjalan lancar dan selesai tepat waktu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: