Rudy-Seno Jamin Gratispol Tetap Jalan! Sebut Efisiensi Bukan Krismon

"Dalam lima tahun ke depan, kita harus berakselerasi melakukan lompatan jauh. Kalimantan Timur kini menjadi ibu kota negara dan barometer nasional bahkan internasional," tegasnya.

Rudy juga menegaskan bahwa Kaltim harus mampu bersaing dengan kota-kota besar di dunia.

BACA JUGA: Pengusaha Papan Bunga di PPU Banjir Orderan Jelang Pelantikan Bupati dan Wabup

BACA JUGA: Iklim Usaha Tumbuh Positif, DPMPTSP Bontang Terbitkan 1.269 Izin dan 2.589 NIB Sepanjang 2024

"Saya yakin Kaltim bisa sejajar dengan Jakarta, Singapura, Brunei, Korea, dan Jepang. Man jadda wa jadda, siapa yang bersungguh-sungguh, pasti akan berhasil," imbuhnya.

Efisiensi Anggaran Bukan Krismon

Sementara itu, Wakil Gubernur Seno Aji memastikan bahwa meskipun pemerintah pusat menerapkan efisiensi anggaran, hal tersebut tidak akan berpengaruh terhadap pelaksanaan Gratispol di Kaltim.

"Jadi, jangan khawatir dengan adanya efisiensi yang sedang dilakukan Presiden Prabowo Subianto. Efisiensi ini bukan krisis moneter (krismon)," terang Seno Aji.

Ia menjelaskan bahwa pemerintah pusat hanya melakukan penyisihan anggaran untuk dialokasikan ke sektor yang lebih tepat guna, namun anggaran Kaltim tetap mencukupi.

BACA JUGA: Banyak Warga Tak Kebagian LPG saat Operasi Pasar Murah di Tanah Grogot

BACA JUGA: Samarinda Krisis Lahan Pemakaman, DPRD Usulkan Buat Perda Pembagian Lahan

"Kami sudah memastikan anggaran di Kalimantan Timur cukup. Hanya sebagian kecil yang akan diminimalkan, tetapi program-program unggulan akan tetap berjalan dengan baik," jelasnya.

Pesan Prabowo: Prioritaskan Rakyat

Dalam pelantikan kepala daerah, Presiden Prabowo Subianto berpesan agar setiap kepala daerah dapat memahami tugas mereka sebagai pelayan rakyat dan abdi masyarakat.

"Saudara adalah pelayan rakyat, abdi rakyat. Saudara harus membela kepentingan rakyat. Saudara harus berjuang untuk perbaikan hidup rakyat. Itulah tugas kita," ujar Prabowo.

Lebih lanjut, Presiden mengingatkan agar kepala daerah mengutamakan kesejahteraan rakyat di atas kepentingan politik, agama, dan suku.

BACA JUGA: Resmi Dilantik sebagai Bupati Paser, Fahmi: Efisiensi Anggaran Tak Pengaruhi Program Pemda

Sumber: