Diare Serang Korban Banjir, Dinkes Kota Samarinda Dirikan Posko di Lokasi Terdampak

Diare Serang Korban Banjir, Dinkes Kota Samarinda Dirikan Posko di Lokasi Terdampak

Kepala dinas kesehatan kota samarinda, Ismed Kusasih-(Disway/Mayang)-

SAMARINDA, NOMORSATUKALTIM - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Samarinda terus memantau perkembangan banjir yang melanda beberapa wilayah.

Salah satu upaya yang dilakukan adalah mendirikan posko kesehatan di dua titik terdampak, yaitu Bengkuring dan Griya Mukti.

Kepala Dinkes Kota Samarinda, Ismed Kusasih, menyatakan pihaknya siap memberikan layanan kesehatan bagi warga terdampak banjir, terutama di daerah yang sempat terendam.

"Kami membuka pos kesehatan di dua titik, Bengkuring dan Griya Mukti, dengan dukungan tim kesehatan dari Puskesmas Bengkuring dan Puskesmas Remaja,” kata Ismed Kusasih, Kamis (30/1/2025).

Dinkes juga menurunkan tim dokter on call 24 jam untuk merespons jika ada kebutuhan evakuasi atau penanganan lanjutan.

BACA JUGA : Mulai Tahun Ini Pemkab Mahulu Akan Gunakan SIPDRI Dalam Pengelolaan Keuangan Daerah

BACA JUGA : Persiapan Maratua Run 2025 Terus Berlanjut, Libatkan 150 Warga Lokal jadi Volunteer

Dinkes mencatat penyakit yang banyak diderita warga akibat banjir tergolong umum, seperti Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA), kelelahan, diare, dan gangguan pencernaan seperti maag.

Namun, pasca banjir, Dinkes akan menurunkan tim surveilans untuk mengantisipasi penyakit lebih serius, termasuk leptospirosis.

Selain layanan kesehatan di posko, tim medis juga melakukan pemantauan langsung ke rumah warga, terutama di Bengkuring yang sulit diakses kendaraan roda empat.

"Kami mengikuti arahan BPBD dan memastikan warga mendapat pemeriksaan kesehatan yang diperlukan. Di Griya Mukti, kami bahkan melakukan evakuasi terhadap seorang pasien stroke ke rumah keluarganya di Sambutan," tambahnya.

BACA JUGA : BMKG Balikpapan Ungkap Penyebab Curah Hujan Tinggi di Kaltim, Mahulu jadi Daerah Paling Terdampak

BACA JUGA : 2.038 Jiwa Mengungsi akibat Banjir, Pemprov DKI Jakarta Pertimbangkan Rekayasa Cuaca

Sebagai upaya lanjutan, Dinkes telah mendistribusikan vitamin dan obat-obatan simptomatik seperti pereda sakit kepala dan maag bagi warga terdampak.

Tim dokter juga menangani beberapa kasus darurat, termasuk seorang warga yang mengalami cedera kepala akibat insiden saat banjir.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: