Ekspor Kerapu Hidup Asal Berau Tumbuh Pesat
Bupati Berau Sri Juniarsih Mas saat meninjau budidaya kerapu di Maratua beberapa waktu lalu.-istimewa-
Pada tahun 2024, kelompok budidaya di Maratua mendapat bantuan dari Pemerintah Provinsi berupa pakan ikan dan bibit dengan jumlah sekitar 3.000 ekor per kelompok.
“Ada 3 kelompok yang mendapat bantuan. Pemeliharaan kerapu hidup ini memerlukan waktu yang cukup lama, bisa mencapai satu tahun,” bebernya.
BACA JUGA : Asik, Awal Tahun, Hotel Fox Lite Samarinda Tawarkan Sederet Promo Menarik
Meskipun permintaan pasar global untuk kerapu hidup sangat besar, menurutnya kemampuan untuk memenuhi permintaan tersebut masih terbatas.
"Kami terus berusaha untuk meningkatkan produksi dan mempercepat proses ekspor agar tidak ada kerapu yang terbuang karena ukurannya yang terlalu besar,” tuturnya.
Ia menegaskan, bahwa Dinas Perikanan Berau akan terus berupaya meningkatkan kapasitas budidaya melalui pemberdayaan kelompok petani, penyediaan bantuan sarana produksi, serta peningkatan sistem pengawasan dan distribusi.
BACA JUGA : Hobi Fesyen, Partini Kenalkan IKN Nusantara melalui Bisnis Clothing
"Dengan upaya-upaya tersebut, diharapkan dapat meningkatkan angka ekspor dan memperluas pasar tujuan, dengan tetap memperhatikan keberlanjutan sumber daya alam dan kesejahteraan petani ikan lokal," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: