Afif Minta Anak Muda Kurangi Nongkrong Tak Produktif
Andi Muhammad Afif Rayhan Harun, Anggota DPRD Kalimantan Timur-Disway/Salsa-
SAMARINDA, NOMORSATUKALTIM - Anggota DPRD Kalimantan Timur, Andi Muhammad Afif Rayhan Harun menyampaikan kekhawatirannya atas kebiasaan nongkrong yang dinilainya kurang produktif di kalangan generasi muda.
Baginya, anak muda seharusnya dapat mengisi waktu dengan kegiatan yang lebih bermanfaat.
Salah satunya dengan membaca buku atau berdiskusi yang dapat meningkatkan pengetahuan.
BACA JUGA : Pilkada 2024 Rentan Politik Uang dan Black Campaign, Bawaslu Kaltim Kumpulkan Parpol, Mahasiswa hingga Media
“Saya paling tidak suka melihat kebiasaan nongkrong. Apalagi hanya membahas gaya hidup hedonistik atau mengikuti tren yang tidak memiliki dampak positif,” ucap ria yang akrab disapa Afif itu.
Selain membaca buku, ia menekankan anak muda harus terbiasa berbagi pemikiran dengan teman-teman mereka.
“Hindari pembicaraan yang bersifat hedonisme, dan jangan terjebak tren yang kurang bermanfaat,” pesannya.
BACA JUGA : Dispar Kaltim Tawarkan Sejumlah Paket Wisata untuk Dongkrak Kunjungan ke Kawasan Pendukung IKN
Menurutnya, adanya keterbatasan pengetahuan akibat kurang membaca dapat menimbulkan dampak negatif pada berbagai aspek kehidupan.
“Tanpa banyak membaca dan memahami literatur, kita akan kesulitan menghadapi berbagai masalah,” ungkapnya.
Ia pun menantang para pemuda di Samarinda untuk menjadi contoh generasi yang produktif dan memberikan dampak positif bagi lingkungan sekitarnya.
BACA JUGA : Tingkatkan Akses Pendidikan, Dinas Pendidikan Balikpapan Bangun Dua Sekolah Baru
Afif bilang, generasi muda memiliki kesempatan untuk meraih masa depan bangsa tanpa harus melalui perjuangan fisik yang berat seperti di masa lalu.
“Cita-cita Indonesia sudah jelas tercantum di alinea ke-4 pembukaan UUD 1945. Kita sekarang memiliki kenyamanan yang tidak dimiliki generasi sebelumnya. Tidak perlu lagi membawa bambu runcing; cukup bekerja keras dan bersatu untuk mencapai tujuan bersama,” tutupnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: