Koleksi Senpi Tanpa Izin, Seorang Pria di Sebulu Ditahan

KUKAR, NOMORSATUKALTIM - Anggota Tim Serbu Unit Reskrim Polsek Sebulu menangkap seorang pria berinisial EP, yang diduga memiliki senjata api rakitan dan amunisi secara ilegal. Penangkapan terjadi pada Jumat (27/9/2024) lalu, sekira pukul 20.50 Wita, di Desa Mekar Jaya, Kecamatan Sebulu.

Penangkapan ini bermula dari laporan masyarakat yang mencurigai aktivitas EP, dimana dirinya sering berburu menggunakan senjata.

Setelah mendapatkan informasi, pihak kepolisian langsung melakukan penyelidikan lebih lanjut.

Berdasarkan keterangan yang diterima, pihak kepolisian mendatangi lokasi dan melakukan penggeledahan terhadap badan serta rumah EP.

BACA JUGA:Polsek Loa Kulu Tangkap Dua Pelaku Ilegal Logging

BACA JUGA:Seorang Emak-emak Nekat Jual Sabu, Kini Terancam Hukuman Hingga Belasan Tahun Penjara

“Kami mendapat laporan dari masyarakat bahwasanya ada seseorang yang sering berburu menggunakan senpi rakitan,” ujar Kapolsek Sebulu AKP Heru Erkahadi, melalui Kanit Reskrim IPDA I Putu Rinda Diantana.

Laporan tersebut menjadi dasar bagi tim untuk melakukan tindakan lebih lanjut guna memastikan keamanan masyarakat sekitar.

Hasil penggeledahan menunjukkan temuan yang dilaporkan. Di dalam rumahnya, ditemukan 1 pucuk senjata api rakitan laras panjang dengan popor warna hitam dalam kondisi siap pakai, serta 1 pucuk senjata api rakitan laras panjang dengan popor warna coklat yang belum siap pakai.

Selain itu, petugas juga menemukan 17 butir amunisi aktif kaliber 5,56 mm, 1 butir amunisi aktif kaliber 7,62 mm, dan 1 selonsong kosong amunisi 7,62 mm.

BACA JUGA:Bambang Arwanto Cuma Lanjutkan Program Bupati Kukar Sebelumnya

Dalam pemeriksaan, EP mengaku bahwa senjata api rakitan tersebut adalah milik kakeknya yang telah meninggal dunia. Dia menyebutkan bahwa ia mendapatkan senjata tersebut pada tahun 2018.

Untuk popor warna coklat yang belum siap pakai, ia mengaku mendapatkannya dalam kondisi rusak di hutan, lalu ingin ia rakit sendiri.

“Dia mengaku mendapatkan senpi dari almarhum kakeknya dan dipergunakan untuk berburu,” kata Putu.

Sumber: