PDI Perjuangan Kaltim Serahkan Dukungan Bapaslon di Tiga Wilayah

PDI Perjuangan Kaltim Serahkan Dukungan Bapaslon di Tiga Wilayah

Suasana penyerahan surat rekomendasi dukungan PDIP Kaltim untuk tiga wilayah.-bayong/Disway-

SAMARINDA, NOMORSATUKALTIM - Dewan Pimpinan Daerah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (DPD PDI Perjuangan) Kaltim menyerahkan dukungan kepada calon kepala daerah di tiga kabupaten/kota. Yakni dari Kubar, Mahulu dan Bontang.

Partai berlambang banteng ini resmi menyerahkan Surat Rekomendasi kepada tiga bakal pasangan calon (Bapaslon), yang akan berlaga dalam Pilkada 2024 di tiga wilayah tadi.

Tiga pasangan calon itu adalah adalah Najirah dan Muhammad Aswar untuk Pilkada Bontang, Yohannes Avun dan Juan Jenau di Pilkada Mahakam Ulu (Mahulu), serta Frederick Edwin dan Nanang Adriani di Pilkada Kutai Barat (Kubar).

BACA JUGA:Ogah Disebut Penonton, PDIP Ingin Jadi Penantang Kotak Kosong di Pilgub Kaltim

Seleksi internal yang dijalankan partai tidak main-main. Proses panjang dan ketat, mulai dari penjaringan hingga uji kelayakan, ditempuh guna memastikan hanya kader yang benar-benar mumpuni yang diusung.
Demikian yang disampaikan Sekretaris DPD PDI Perjuangan Kaltim, Ananda Emira Moeis.

Dia menegaskan pentingnya proses ini untuk memilih kandidat yang visi misinya sejalan dengan garis perjuangan partai.

"Kami tidak sembarangan memilih. Setiap kandidat melewati proses yang bertujuan memastikan mereka mampu membawa perubahan positif bagi daerah masing-masing," tegas Ananda.

BACA JUGA:Peluang Mengecil, PDIP-Demokrat Harapan Terakhir Sang Petahana

Najirah, yang kini menjabat sebagai Wakil Wali Kota Bontang, mencuri perhatian dengan pencalonannya. Rekam jejaknya selama memimpin Bontang pada periode 2020-2024 dinilai berhasil, dan ia kini siap melangkah lebih jauh bersama pasangannya, Muhammad Aswar.

"Najirah adalah contoh kader berprestasi. Kami yakin, di bawah kepemimpinannya, Bontang akan melangkah ke level yang lebih tinggi," ujar Ananda.

Di Mahulu, PDI Perjuangan mengusung Yohannea Avun dan Juan Jenau, dua figur yang dikenal dengan loyalitas tinggi mereka terhadap partai. Sementara di Kubar, Frederick Edwin, putra pendiri PDI Perjuangan di wilayah tersebut, Ismael Thomas, siap maju bersama Nanang Adriani.

"Kami bangga bisa mengusung mereka. Ini bukti bahwa PDI Perjuangan tidak sekadar mengandalkan popularitas, tapi juga mempertimbangkan rekam jejak dan komitmen terhadap partai serta masyarakat," tambahnya.

BACA JUGA:Peluang Mengecil, PDIP-Demokrat Harapan Terakhir Sang Petahana

Nanda, begitu sapaan akrab Ananda, mengungkapkan bahwa pengumuman resmi untuk daerah lain akan segera disampaikan sebelum pendaftaran yang dijadwalkan mulai pada 27 Agustus 2024.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: