Janji Wali Kota Samarinda, Rp 100 Juta untuk Atlet yang Dapat Emas Saat PON

SAMARINDA, NOMORSATUKALTIM - Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda menjanjikan bonus Rp 100 juta bagi atlet yang mendulang emas pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut November mendatang.  

Pemkot Samarinda melakukan hal tersebut sebagai bentuk perhatian terhadap atlet asal Kota Tepian. Hal ini disampaikan langsung oleh Wali Kota Samarinda, Andi Harun baru-baru ini. Menurutnya ini merupakan bentuk apreasiasi kepada para atlet untuk memberikan hasil yang memuaskan.

"Mudah-mudahan dengan para atlet kita akan berlatih keras lebih keras lagi," ucap Andi Harun. 

BACA JUGA:Barmuda Chess Cup 2024, Ajang Pemanasan Atlet Jelang PON

BACA JUGA:Sepak Bola Putri Kaltim Optimistis Raup Emas di PON 2024

Selain bentuk apresiasi, bonus ini bertujuan untuk menguatkan mentalitas para atlet yang akan berjuang mengharumkan nama Kaltim dan Samarinda.

Andi Harun pun mengingatkan kepada para atlet untuk menjaga kebugaran fisik dan meningkatkan skill di masing-masing Cabang Olahraga (Cabor). Serta tak lupa untuk menguasai peraturan pertandingan. Agar tidak terjadi hal-hal yang dapat merugikan bagi kontingen Kaltim.

Menurut orang nomor satu di Samarinda itu, bonus yang diberikan Pemkot tidak memberatkan APBD. Karena tidak sebandingn dengan persiapan para atlet yang bertahun-tahun untuk bisa tampil di PON. Bagi Andi Harun, Pemkot berupaya untuk memberikan contoh kepada publik, agar memberi apresiasi kepad para atlet jangan setengah-setengah.

Pasalnya banyak pengorbanan para atlet Kaltim, terkhusus Samarinda, yang mengesampingkan kepentingan pribadi. Seperti meninggalkan pekerjaan, keluarga, hingga kampung halaman demi mengharumkan nama baik Kaltim di ajang PON XXI Aceh-Sumut nantinya.

Ketika ditanya terkait bonus yang diberikan pada peraih medali perak dan perunggu, Andi Harun belum mau membeberkan, karena masih dirapatkan kepada insntansi terkait.

BACA JUGA:Dukung Prestasi Atlet Disabilitas, Dispora Kukar Sediakan Sapras Olahraga Khusus

“Untuk medali perak dan perunggu, kita akan bicarakan bonusnya, karena kita semua ingin atlet kita meraih medali emas,” pungkasnya.

Diketahui, babak kualifikasi PON 2023 lalu, Kontingen Kaltim berhasil meraih peringkat 4 terbaik dari luar pulau Jawa, dan berhasil meraih 248 medali dengan rincian 88 medali emas 70 medali perak, serta 90 medali perunggu. Kaltim pun mampu mengirimkan atlet untuk 68 cabang olahraga yang terdiri dari 1074 atlet, 154 pelatih, 14 offisial, serta meloloskan 715 atlet dengan 520 atlet zona medali dan 195 atlet zona non medali. Pada tahun 2024 sendiri, KONI Kaltim menargetkan untuk dapat meraih peringkat 5 besar.

 

Sumber: