1.653 Rumah Tidak Layak Huni di Kaltim Bakal Mendapat Program Rehabilitasi

1.653 Rumah Tidak Layak Huni di Kaltim Bakal Mendapat Program Rehabilitasi

Ilustrasi rumah milik warga miskin yang direhabilitasi menjadi rumah layak huni.-(Ist/Humas Kodim1615 Lotim)-

SAMARINDA, NOMORSATUKALTIM - Kabar baik datang dari Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Perumahan Rakyat (DPUPR-Pera) Kalimantan Timur (Kaltim).

Tahun ini, DPUPR-Pera Kaltim akan merehabilitasi 1.653 rumah tidak layak huni (RTLH). Program ini berlaku bagi keluarga miskin di seluruh kabupaten/ kota di Benua Etam, nama lain Kaltim.

"Ini merupakan bagian dari komitmen Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim untuk memastikan setiap warga memiliki akses ke perumahan yang layak," kata Kepala DPUPR-Pera Kaltim, Aji Muhammad Fitra Firnanda, dalam keterangan dikutip Kamis (18/4/2024).

BACA JUGA: Pasca Lebaran Harga Pangan di Balikpapan Masih Melambung Tinggi, Masyarakat Diimbau Tidak Panic Buying   

Menurutnya, Pemprov Kaltim bertekad memenuhi kebutuhan dasar warga dengan menyediakan rumah tinggal yang aman dan nyaman, termasuk bagi masyarakat kurang mampu.

Pemprov Kaltim menggelontorkan anggaran tak kurang dari Rp41 miliar untuk program ini. Masing-masing RTLH di 10 kabupaten/kota di Kaltim bakal mendapat alokasi Rp25 juta per unit untuk direhabilitasi.

"Di daerah seperti Kutai Barat atau Mahakam Ulu, biaya bahan yang tinggi mungkin memerlukan penyesuaian nilai anggaran," jelas Nanda.

BACA JUGA: Pemkab Kukar Perbaiki 74 Rumah Rusak di Bukit Biru Tenggarong, Program RTLH Ini Masuk Tahap Dua

Nanda mengatakan, fokus program ini adalah rumah-rumah yang kondisinya memprihatinkan.

"Seperti lantai yang masih berupa tanah, dinding dari bambu atau triplek, serta atap yang bocor," tutur Aji.

Selain itu, rumah-rumah yang masih belum memiliki kelengkapan fasilitas mandi, cuci, kakus (MCK) masuk dalam kategori rumah yang disasar oleh program ini.

DPUPR-Pera Kaltim, kata Nanda, ingin memastikan bahwa rumah yang mendapat program rehabilitasi bisa layak huni, serta memiliki struktur bangunan yang memadai.

BACA JUGA: Pemkab Berau Lakukan Upaya Menanggulangi Kemiskinan dengan Cara By Name By Addres

"Kami akan memastikan bahwa setiap rumah yang kami rehab nantinya tidak hanya layak huni dari segi struktur, tapi juga memberikan kenyamanan bagi penghuninya," tambah Nanda.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: