Lomba Perahu Panjang Diwarnai Cekcok, Sri Juniarsih: Tahun Depan Harus Lebih Sportif

Lomba Perahu Panjang Diwarnai Cekcok, Sri Juniarsih: Tahun Depan Harus Lebih Sportif

Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas saat menyerahkan piala kepada pemenang Lomba Balap Perahu Panjang Tradisional 2023, Sabtu (21/10/2023).-(Disway/Rizal)-

Berau, NOMORSATUKALTIM - Pagelaran lomba balap perahu panjang tradisional 2023 yang diadakan oleh Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Berau akhirnya selesai digelar, Sabtu (21/10/2023), meski sempat diwarnai cekcok.

Bupati Berau Sri Juniarsih Mas pun berharap supaya tahun depan tidak terjadi lagi keributan seperti yang mewarnai tahun ini.

"Saya harap tahun depan untuk tidak terjadi lagi. Sehingga apa yang menjadi komplain-komplain dari para peserta untuk dapat kita antisipasi. Seperti dengan mengetahui apakah itu benar-benar memang peserta lomba yang berasal dari Kabupaten Berau atau bukan," ujar Bupati Sri Juniarsih.

Sebab, Sri menginginkan perlombaan balap perahu panjang tradisional tahun depan bisa semakin sportif.

"Termasuk ini sebagai cara meminimalisir agar tidak terjadi konflik-konflik yang tidak kita inginkan, saya harapkan tahun depan lebih sportif," harapnya.

Menurutnya, lomba balap perahu panjang tradisional di Kabupaten Berau pada masa kini merupakan wujud pelestarian budaya dan aset yang harus dijaga.

"Saya harap tradisi ini terpelihara demi kekuatan pondasi kemajuan daerah. Karena tidak semua daerah memiliki lomba perahu panjang. Dan ini merupakan olahraga tradisional yang sampai saat ini diminati," ungkapnya.

Tak hanya itu, menurutnya, lomba perahu panjang tradisional bukan hanya kegiatan olahraga saja namun bisa meningkatkan industri ekonomi kreatif.

"Termasuk juga kegiatan ini bisa menarik potensi wisatawan datang ke Kabupaten Berau yang harus kita pelihara dan kita jaga sama-sama," imbuhnya.

Sementara itu, Kepala Dispora Berau, Amiruddin mengatakan, lomba yang diikuti 36 tim ini bertujuan mendorong pengembangan pariwisata berbasis olahraga yang mampu menarik antusias penonton dari luar daerah.

"Total hadiah yang diberikan mencapai Rp 25 juta yang akan dibagikan kepada peserta," bebernya.

Selain hadiah uang tunai, Ia mengatakan, para peserta pun berhak mendapatkan jaminan asuransi kesehatan bila mengalami cedera

“Selain hadiah, semua peserta lomba juga mendapatkan jaminan asuransi,” pungkasnya.

Sementara itu, Grup dayung asal Gunung Tabur dengan nama Naga Samudera, berhasil menyabet juara satu dan berhak atas piala bergilir. Lomba tersebut rampung, pada Sabtu (22/10/2023) sore.

Lomba perahu panjang 2023, merupakan event sport tourism yang digagas oleh Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora Berau) sebagai rangkaian HUT ke 70 Berau dan 203 Tanjung Redeb. (Disway/rzl)

 

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: