Faisal Ingatkan Etika Bermedia Sosial

Faisal Ingatkan Etika Bermedia Sosial

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Kaltim, Muhammad Faisal.--Diskominfo

NOMORSATUKALTIM – Memasuki tahun politik, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Kaltim, Muhammad Faisal mengajak masyarakat agar memahami etika dalam bermedia sosial. Terutama terkait konstelasi politik yang kian memanas.

Hal itu menanggapi fakta maraknya ujaran kebencian yang beredar di media sosial. Untuk itu, ia mengajak seluruh pihak dapat bijak dalam bermedia sosial. Faisal menekankan pentingnya memahami peran media sosial dalam mendukung proses demokrasi yang sehat.

"Media sosial punya pengaruh besar membentuk opini masyarakat. Karena itu, kita perlu bijak dalam bermedia sosial, terutama di masa Pemilu,” ujar Faisal, kemarin sore.  

Ia juga mengingatkan saat menggunakan medsos unutk mendiskusikan isu-isu politik, harus waspada terhadap penyebaran berita palsu dan konten provokatif.

Menurutnya pemerintah telah menerbitkan regulasi yang jelas ihwal pemasangan baliho dalam konteks kampanye politik. Namun, saat baliho-baliho bertebaran tanpa izin yang jelas, hal ini bisa membingungkan masyarakat dan menimbulkan spekulasi.

“Regulasinya sudah jelas diatur. Kembali, sesuai regulasi, ” jelasnya.

Selama ini, ia meyakini, seluruh pihak telah menjalankan perannya masing-masing untuk menciptakan suasana Pemilu yang damai. Namun, ia menggaris bawahi pentingnya transparansi dalam setiap bentuk sosialisasi atau kampany. Semua perlu menyesuaikan batasan yang sudah diatur regulasi, sehingga pesan yang tersampaikan juga lebih jelas.

Faisal menyampaikan hal itu dalam diskusi publik bertajuk: Baliho Bertebaran, Sosialisasi atau Kampanye? Yang dihelat di Bagio’s Café dan Resto Samarinda, kemarin sore. Diskusi yang digagas jurnalis Milenial Samarinda, ini juga menghadirkan narasumber lain. Yakni, Ketua Bawaslu Kaltim Hari Dermanto dan Anggota KPU Kaltim Mukhasan Ajib.

Hari Dermanto dan Mukhasan Ajib menandatangani MoU dan deklarasi pemberitaan berimbang bagi awak media. Mereka juga mengajak seluruh masyarakat untuk berpartisipasi pada Pemilu 2024. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: diskominfo kaltim