Kukar Sedang Darurat, Kasus Kekerasan terhadap Anak Terjadi Lagi

ilustrasi. Kukar, DiswayKaltim.com – Untuk kesekian kali kekerasan terhadap anak kembali terjadi. Kali ini di Muara Muntai, Kukar. Seorang bocah kelas dua SD dianiaya ibu dan kakak tiri. Para pelaku penganiayaan adalah orang tua tiri dan kakak tiri korban. Disebutkan korban memiliki luka memar di tubuh akibat penganiayaan. Kasus ini sempat ditangani oleh Polsek Muara Muntai. Tapi berkas dilimpahkan ke Polres Kukar, Sabtu (23/11/2019) lalu. Dan langsung diselidiki oleh Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA). Disebutkan sudah ada proses damai antara keluarga. Tapi proses hukum tetap berjalan. "Proses hukum masih jalan ya," ucap Kasat Reskrim Polres Kukar AKP Andhika Dharma Sena pada awak media. Pihak kepolisian langsung melakukan tes visum ulang kepada korban. Untuk mencari informasi lebih lanjut penyebab memar. Namun pihak kepolisian belum memastikan penyebab pasti luka memar di tangan kanan dan kiri korban. "Tidak ada luka yang serius," lanjutnya. Kasus ini merupakan rentetan panjang kekerasan terhadap anak di Kukar. Awal Juli lalu, Kecamatan Sebulu juga dihebohkan dengan kasus serupa. Seorang bocah empat tahun disiksa ayah kandung dan disaksikan ibu tirinya. Belum usai, pada Oktober, penganiaayan anak terjadi di Sanga-Sanga. Pasangan lesbi menyiksa keponakan sendiri hingga merenggang nyawa. (mrf/boy)

Sumber: