Gelar Reses di Sangatta Utara, Ramadhani Diminta Masyarakat Semenisasi Jalan Hingga Pelebaran Jalan ke Tempat

Gelar Reses di Sangatta Utara, Ramadhani Diminta Masyarakat Semenisasi Jalan Hingga Pelebaran Jalan ke Tempat

  Sangatta, nomorsatukaltim.com – Politisi muda asal Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang juga anggota DPRD Kutim, Ramadhani SH melaksanakan kegiatan reses di Kecamatan Sangatta Utara. Tepatnya di tiga RT yang di Jalan Soekarno-Hatta. Yaitu RT 22, RT 33 dan RT 43. Masyarakat terluhat antusias menyambut kedatangan Ramadhani. Selain masyarakat di ketiga RT tersebut, reses juga dihadiri oleh relawan Ramadhani. Beragam masukan dan keluhan disampaikan warga yang hadir. Untuk warga RT 43, mayoritas menginginkan adanya semenisasi Jalan Nulur Hikmah, pengadaan peralatan pertanian, hingga renovasi masjid. Sementara untuk warga RT 22 melalui Ketua RT nya, menginginkan pemberdayaan warga untuk peningkatan pelaku UMKM serta pengadaan tempat sampah. Sebab disepanjang jalan poros tersebut hingga saat ini tidak memiliki bak penampungan sampah. Warga pun katanya kesulitan untuk membuang sampah. Hal serupa juga diutarakan oleh Ketua RT 33. Yang mengharapkan adanya motor pengangkut sampah 3 roda. Pasalnya, warga yang bermukim disekitar stadion Kudungga dimintai iuran sampah yang relatif tinggi. Yang tentu sangat membebani warga. Jika ada motor pengangkut sampah, maka beban warga bisa berkurang. Selain beberapa usulan tersebut, warga dari ketiga RT tersebut juga meminta kepada Ramadhani agar dilakukan pelebaran jalan menuju makam atau kuburan. “Jarak dari jalan masuk ke makam itu sekitar 100 meter. Dengan kondisi yang ada sekarang, warga sejauh ini sangat kesulitan saat memikul jenazah. Selain itu kami juga minta bantuan untuk disediakan sarana prasarana yang ada ditempat pemakaman. Seperti toilet dan lain-lainnya,” usul salah satu warga. Usai mendengarkan aspirasi masyarakat, Ramadhani yang kini juga duduk di Banggar DPRD Kutim itu pun berjanji bakal melakukan usulan ke Pemkab Kutim agar merealisasikan harapan dari masyarakat. Meskipun kata Ramadhani tidak semua usulan dapat langsung direalisasikan. “Tahun depan anggaran APBD Kutim melebihi Rp 5 triliun. Maka tidak ada alasan bagi saya untuk tidak menganggarkannya,” sebut Ramadani.(adv)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: