Jaga NKRI, Pahlawan Masa Kini

Jaga NKRI, Pahlawan Masa Kini

Dandim 0902/Tanjung Redeb Letkol Kav. Faisal Ilham Siregar saat ziarah dan tabur bunga di Taman Makam Pahlawan Wijaya Kusuma, usai apel peringatan Hari Pahlawan.(HENDRA IRAWAN) TANJUNG REDEB, DISWAY- Komandan Komando Distrik Militer (Dandim) 0902/Tanjung Redeb, Letkol Kav. Faisal Ilham Siregar, menilai, pahlawan masa kini bisa lahir dari berbagai bidang. Misalnya, kata dia, orang yang berprestasi di bidang olahraga atau pendidikan, itu bisa disebut sebagai pahlawan. “Pahlawan sesuai profesi. Termasuk menjaga NKRI, itu juga pahlawan,” ujarnya kepada wartawan seusai menghadiri peringatan Hari Pahlawan di Lapangan Pemuda, Minggu (10/11). Dalam acara itu, hadir Bupati Berau Muharram yang sekaligus menjadi inspektur upacara. Juga hadir Wakil Ketua II DPRD Berau Ahmad Rifai, Kapolres AKBP Pramuja Sigit, Komandan Skadron-13/Serbu Letkol Cpn M Taufik Asyikin, FKPD, serta sejumlah anggota legiun veteran, lembaga sosial masyarakat, unsur pemuda, dan pelajar. Peringatan Hari Pahlawan yang bertema Aku Pahlawan Masa Kini tersebut, ditandai pengibaran bendera merah putih, mengheningkan cipta selama 60 detik guna mengenang para pahlawan. Juga ada pemberian bantuan kepada para veteran yang hadir di upacara itu. Usai upacara, sekitar pukul 9 Wita, kegiatan berlanjut ke Taman Makam Pahlawan (TMP) Wijaya Kusuma di Jalan Prapatan I. Untuk ziarah dan tabur bunga. Didahului apel penghormatan yang dipimpin Dandim Faisal Ilham Siregar. Penghormatan untuk jasa para pahlawan terdahulu. Menurut Faisal, apa yang dilakukan itu dimaksudkan untuk mengenang jasa para pahlawan yang telah berjuang. Mereka, telah mengorbankan nyawa demi kemerdekaan. “Saat ini kewajiban masyarakat Indonesia, termasuk di Berau, adalah mengisi kemerdekaan dengan hal-hal positif. Itu juga sebagai bentuk menghormati jasa pahlawan,” ujarnya. “Ingat, bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai jasa para pahlawannya. TNI berkomitmen meneruskan dan melanjutkan perjuangan pahlawan,” tandas mantan Dandenintel Kodam VI/Mulawarman ini. Ia berharap, setiap komponen bangsa dapat mewarisi nilai-nilai kepahlawanan. “Kita lanjutkan perjuangan mengisi kemerdekaan untuk tercapainya masyarakat sejahtera, adil, dan makmur,” tuturnya. Faisal menambahkan, pada hakikatnya setiap perjuangan pasti ada hasilnya. “Nah, peringatan Hari Pahlawan ini harus melahirkan ide atau gagasan. Bagaimana semangat pahlawan tersebut menjadikan kita lebih ulet dalam pelaksanaan pembangunan,” jelas Dandim. Terkait upaya pihaknya terus memupuk rasa cinta terhadap para pahlawan dan rasa nasionalisme kepada pemuda saat ini, menurut Dandim, salah satunya adalah memberikan sosialisasi tentang wawasan bela negara dan kebangsaan. Baik itu terhadap pelajar, mahasiswa, maupun kepada masyarakat luas. “Kami berharap apa yang dilakukan itu dapat menumbuhkan rasa nasionalisme dan patriotisme,” ujarnya. Sementara itu, di tempat yang sama, Bupati Muharram juga berharap, momentum Hari Pahlawan dapat kembali menyadarkan betapa pentingnya mencontoh pengorbanan para pejuang kemerdekaan. “Dalam merebut kemerdekaan, para pejuang itu rela mengorbankan seluruh yang dimiliki. Tujuannya agar merdeka,” ujarnya. Muharram pun meminta kepada masyarakat, khususnya para pemuda Berau untuk dapat meniru semangat dan sifat kepahlawanan yang ditunjukkan oleh para pejuang terdahulu. “Ini kesempatan bagi generasi sekarang untuk meniru semangat para pejuang. Apa yang ditunjukkan para pahlawan itu dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari,” pungkasnya. Sebelumnya, dalam upacara yang dimulai sekitar pukul 08.00 Wita tersebut, Bupati Muharram membacakan amanat tertulis dari Menteri Sosial Republik Indonesia. Amanat tersebut, antara lain, berisi harapan agar generasi sekarang meneruskan perjuangan pejuang terdahulu. Caranya dengan menjaga NKRI dan memberikan prestasi bagi bangsa Indonesia di mata dunia. (*ZZA/SOS/APP)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: