Indeks Literasi Digital 2021 Dirilis, Kaltim Masuk Tiga Besar Nasional

Indeks Literasi Digital 2021 Dirilis, Kaltim Masuk Tiga Besar Nasional

SAMARINDA, nomorsatukaltim.com - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) telah mengumumkan hasil Indeks Literasi Digital tahun 2021 pada akhir bulan lalu. Diperoleh hasil Indeks Literasi Digital (ILD) Nasional dengan skor 3,49, atau naik dibandingkan skor tahun lalu sebesar 3,46. Menariknya, Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) masuk di peringkat ketiga nasional, “Alhamdulillah, dari hasil Indeks Literasi Digital tahun 2021 yang telah dikeluarkan oleh Kemkominfo, Provinsi Kaltim memperoleh skor 3,62 masuk di peringkat ketiga di atas rata-rata nasional 3,46,” kata Muhammad Faisal, Kadiskominfo Provinsi Kaltim kepada nomorsatukaltim.com - Disway National Network (DNN). Penentuan indeks ini dilakukan dengan cara survai langsung secara tatap muka dengan 10 ribu responden berusia 13-70 tahun berasal dari 514 kabupaten/kota di Indonesia. “Hasil ILD ini berasal dari survei langsung secara tatap muka pada bulan Oktober tahun 2021 sebanyak 10.000 responden dari seluruh kabupaten/kota se Indonesia,’ lanjutnya. Adapun hasil ILD sepuluh besar nasional dengan skor literasi tertinggi 2021 adalah: 1. DIY 3,71 2. Kepulauan Riau 3,68 3. Kalimantan Timur 3,62 4. Sumatera Barat 3,61 5. Gorontalo 3,61 6. Papua Barat 3,61 7. Nusa Tenggara Timur 3,60 8. Kalimantan Barat 3,58 9. Aceh 3,57 10. Kalimantan Utara 3,57 “Tentu saja ini artinya tingkat kemelekan dan pemahaman masyarakat Kaltim terhadap digitalisasi sudah cukup bagus, atau kalau dimasukkan kategori ini masuk kategori level sedang karena nilai tertingginya 5,” ucap mantan pejabat Pemkot Samarinda ini. Meski begitu, ia akan terus berupaya meningkatkan persoalan literasi digital ini, terutama setelah sebagian wilayah Kaltim ditunjuk menjadi ibu kota negara (IKN), cukup waktu dua tahun lagi mempertinggi skor ini. “Apalagi karena IKN di Kaltim, maka transformasi digital semakin dipercepat, hal ini harus pula berimbang dengan percepat literasi digital nantinya,” ungkapnya. (*/zul)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: