Tanda Tanya Gelaran Popda XVI Kaltim: Batal atau Ditunda Lagi?
PASER - Pekan Olahraga Pelajar Daerah/Popda XVI Kaltim berpotensi bakal kembali tak terlaksana tepat waktu. Hingga kini kepastian perhelatan belum dapat dipastikan. Meski pada penundaan November 2021 lalu, surat Surat Gubernur Kaltim No. 426.3/2944/Dispora-IV.2 per tanggal 24 November 2021 ditarget triwulan pertama tahun ini. "Untuk pelaksanaannya kemungkinan belum bisa Maret," kata Kepala Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Paser, Muksin, kepada nomorsatukaltim.com - Disway News Network (DNN). Ia bilang jika telah pertengahan Februari, sementara belum ada kepastian waktu gelaran. Lagi-lagi ajang olahraga bergengsi bagi pelajar di Kaltim kembali misterius. Yang pada tahun lalu sudah tertunda dua kali. "Ini sudah Februari waktunya tidak memungkinkan untuk dilaksanakan Maret. Kemungkinan. Tapi secara resmi kan belum disampaikan," sambungnya. Ajang dua tahunan ini dipastikan Kabupaten Paser tetap selaku tuan rumah. Mengenai venue atau arena olahraga yang bakal digunakan dalam pertandingan sudah siap. Tahun lalu telah dilakukan pemeliharaan dan perbaikan. Mulai pengecatan venue, renovasi beberapa titik di GOR Sadurengas, penambahan fasilitas penunjang, serta pemasangan paving block. Serta telah dibuatnya lintasan atletik di areal Stadion Sadurengas, Kecamatan Tanah Grogot. Namun untuk lintasan atletik hanya berupa pengerasan. Selain dana yang digelontorkan terbatas tak sampai Rp 200 juta. Di sisi lain dikatakan Muksin dibuat sederhana karena hanya diperuntukkan bagi pelajar. "Untuk lintasan atletik memang sebegitu. Karena yang lebih representatif memerlukan biaya yang mahal. Ini dilakukan hanya pengerasan saja sih, sudah selesai sesuai perencanaan dengan anggaran Rp 180 juta," jelasnya. Diketahui, Disporapar Paser juga mengembalikan anggaran Rp 750 juta ke Pemprov Kaltim. Pasalnya tidak digunakan dikarenakan Popda batal dihelat pada November 2021 lalu. "Itu digunakan untuk persiapan medali dan sebagainya. Karena Popda ditunda, makanya sebagian besar anggarannya dipindahkan 2022," pungkasnya. (asa/eny)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: