Gede: Pemain Persiba Saya Suruh Hengkang Kalau….

Balikpapan, nomorsatukaltim.com- Berkali-kali manajemen Persiba Balikpapan menegaskan bahwa mereka tidak ingin terburu-buru menyiapkan tim. Sebelum Liga 2 benar-benar bergulir. Lalu soal potensi ditinggal pemain atau pelatihnya ke tim lain, presiden klub Gede Widiade mengaku tak akan menghalangi. Bahkan ia cenderung menyuruh pemainnya untuk berkiprah di klub lain, dengan satu catatan.

Sejauh ini, tatkala Persiba Balikpapan belum menyiapkan tim sama sekali. Termasuk belum mengontrak kembali pemain yang masuk proyeksi musim 2021 ini. Mereka sudah ditinggal dua penggawanya.

Pertama yang hengkang adalah Irsan Lestaluhu. Eks Madura United itu memilih mengikuti seleksi di Borneo FC Samarinda. Dan berujung kontrak permanen (belum diketahui durasinya).

Tak lama berselang, pelatih kiper Yanuar Hermansyah alias Begal. Memilih melanjutkan karier di Rans Cilegon FC.

Meski hengkang, baik Irsan dan Begal tidak pergi meninggalkan konflik. Mereka pergi baik-baik atas izin klub. Gede Widiade sendiri mengakui, bahwa selain keduanya. Ia mempersilakan penggawanya jika ada yang ingin hengkang dari klub.

Tapi … ada syaratnya. Yaitu, tim baru yang dituju pemain atau jajaran pelatih Persiba nantinya harus memiliki level yang lebih tinggi ketimbang Beruang Madu. Secara sederhana, jika ada pemain Persiba yang menarik minat klub Liga 1, Gede tak akan menahan mereka. Malah cenderung mendukung untuk hengkang.

"Selama mereka pindah untuk kehidupan yang lebih bagus dari Persiba malah saya suruh. Misalnya pemain ke Liga 1 ya saya suruh. Kalau Begal (Yanuar) ke Jakarta ya saya suruh. Karena di sana ibu kota. Kalau dapat yang lebih bagus kan tidak apa-apa," kata pengusaha asal Surabaya itu, Jumat 9 April 2021.

Selain masalah geografis, Gede mendukung langkah Begal melatih di Rans Cilegon FC karena alasan finansial. Gede dengan besar hati mengakui jika di Cilegon FC, kondisi finansial terbaru mereka sedang sangat baik. Menyusul akuisisi oleh pesohor Raffi Ahmad.

"Kalau mereka dapat tim Liga 2 tidak lebih bagus dari Persiba ya saya larang. Rans Cilegon FC secara prinsip, finansial bosnya kan lebih bagus. Di sana kan lebih bagus ya saya persilahkan," tegas Gede.

Terkait kebijakannya itu, ketika ditanya apakah ia tak khawatir Persiba akan kehilangan kualitas andai terus menerus ditinggal pemain pentingnya. Gede mengaku sama sekali tak cemas.

"Oh banyak sekali yang mau ke Persiba. Jadi kita tidak masalah," tambah Gede.

Sementara itu soal kompetisi, Gede sampai sekarang masih bingung. PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) tak memberikan kejelasan terkait nasib Liga 2 2021. Karena masih fokus di Piala Menpora.Terkait alasan itu, Gede malah tergelitik.

"Federasi (sepak bola) Indonesia itu kan gelap gulita. Kalau fokus (Piala) Menpora, berarti yang lain tidak diurus. Sampai sekarang belum ada informasi apapun. Sama sekali tidak ada kabar berita. Kita tidak tahu apa yang dilakukan federasi," ujarnya. (fdl/ava)

Sumber: