Pasien COVID-19 Ditemukan Meninggal Dunia saat Isolasi Mandiri
Balikpapan, nomorsatukaltim.com - Warga Jalan Berlian IV RT 32 seketika heboh dan berhamburan ke luar rumah, menyaksikan proses evakuasi jasad seseorang yang ditemukan meninggal dunia, Senin (18/1/2021) pukul 20.45 Wita.
Jasad yang diketahui bernama Dion (30), salah satu pekerja di bidang alat berat ini ditemukan oleh rekan sesama kerjanya. Dion yang sejak dua hari tidak ada kabarnya tersebut, memang tidak dikhawatirkan oleh teman-temannya yang juga tinggal di sekitar rumah kontrakan tersebut. Pasalnya saat itu, Dion dan beberapa temannya sedang menjalani isolasi mandiri lantaran terkonfirmasi positif COVID-19. Salah satu teman korban, Hermawan mengatakan, Dion terkonfirmasi positif COVID-19 sejak Rabu (13/1/2021) lalu. Dan sejak itu dirinya mengurung diri di kamar kontrakannya. "Dia memang enggak cerita langsung ke saya. Tapi sudah cerita ke teman lain. Nah, teman itu yang bilang ke saya kalau Dion itu positif," ujar Wawan. Disebutkan Hermawan, Dion memang merupakan sosok pemuda yang suka menyendiri, sehingga tidak banyak berinteraksi dengan dirinya. Bahkan hal ini pun juga dialami teman-teman lainnya "Memang dia orangnya penyendiri, jarang kumpul-kumpul. Makanya kok bisa begitu (positif COVID-19)," jelasnya. Hanya saja Dion memang memiliki riwayat penyakit sesak napas. Penyakit ini memang sudah diderita Dion sejak duduk di bangku sekolah. "Mungkin meninggalnya dia ini karena ada komorbid sesak napasnya. Tapi ya kita liat keterangan dokter aja dulu," tambah Hermawan. Dion yang ditemukan tidak bernyawa dengan kondisi tubuh telah membiru dan membengkak, membuat warga sempat heboh. Pasalnya, Ciri-ciri tersebut mengindikasikan bahwa Dion tidaklah meninggal pada hari ini. Melainkan sudah beberapa hari lalu. Sementara itu, Kapolsek Balikpapan Selatan, AKP Agung Nur Sapto saat dikonfirmasi nomorsatukaltim.com membenarkan, dalam penemuan jasad seorang pria di kawasan Jalan Berlian IV RT 32 tersebut, telah terkonfirmasi positif COVID-19. "Iya benar. Kata saksi-saksi juga demikian," ujarnya singkat. Dalam proses evakuasi jasad Dion pun, para tenaga kesehatan yang terdiri dari empat orang langsung membawa peti mati. Hingga pukul 23.30 Wita, peti berhasil masuk dan berangkat menuju ke TPU KM 15 untuk proses pemakaman COVID-19. (Bom/zul)Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: