Mochtar, Caddy Spesialis Emas Porprov
Di Porprov Kutim 2018 lalu, Mochtar kembali menyabet medali emas untuk kontingen Balikpapan. Berlanjut setahun setelahnya ia kembali meraih emas di Pra PON. Otomatis ia memegang tiket otomatis untuk bermain di PON keduanya. Di PON XX Papua Oktober 2021 nanti.
Sayang, impiannya untuk memperbaiki catatan di ajang nasional 4 tahunan itu pupus. Lantaran Papua sebagai tuan rumah tidak mempertandingkan golf. Dari 10 cabor yang dihapus dari PON Papua, golf menjadi salah satunya.
Tentu Mochtar kecewa bukan main. Tapi ia tak ingin terus merutuki takdir. Ia kembali memfokuskan energinya untuk kejuaraan lain. Yakni Porprov Kaltim ketujuh di Berau 2022 mendatang. Kejuaraan yang di dua edisi sebelumnya selalu dirajainya.
"Sekarang lagi persiapan aja untuk Porprov VII Kaltim di Berau. Semoga dapat hasil yang baik," kata pria 39 tahun itu.
Mochtar diketahui menjadi satu dari 6 pegolf Balikpapan yang lolos seleksi kota. Dan akan mewakili Balikpapan di ajang kualifikasi –Pra Porprov tahun 2021 nanti.
Tak hanya kejuaraan dalam negeri, event internasional pun pernah ia cicipi. Ia pernah mewakili negara melalui Akademi Golf Indonesia di sebuah ajang di Malaysia. Saat itu ia berakhir di peringkat kesebelas.
Meski termasuk gemilang di lapangan golf. Yang ia buktikan dengan menjuarai beberapa turnamen penting. Sampai saat ini Mochtar belum berkeinginan untuk terjun seutuhnya di olahraga golf. Menjadi atlet profesional tak masuk dalam daftar keinginannya.
Menjadi atlet amatir sudah sangat ia syukuri. Karena selain sudah sangat menyalurkan kecintaannya terhadap golf. Menjadi atlet profesional membutuhkan dana yang sangat besar. Ia enggan berspekulasi untuk itu. Karena toh menjadi Mochtar yang saat ini saja ia sudah cukup. Lebih dari cukup. (fdl/ava)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: