Truk Fuso Seruduk Dua Motor di Tanjakan Tanah Merah
SAMARINDA, nomorsatukaltim.com - Diduga mengalami rem blong, sebuah truk Fuso roda sepuluh warna merah tanpa muatan, terlibat adu banteng dengan dua pengendara sepeda motor, Minggu (15/11/2020), sekitar pukul 07.00 Wita. Tepatnya di tanjakan lapangan golf Jalan Poros Samarinda-Bontang Kelurahan Tanah Merah, Kecamatan Samarinda Utara.
Dari informasi yang dihimpun oleh Anggota Relawan Forum Kemitraan Polisi dan Masyarakat (FKPM) Dicky (25), disebutkan awalnya truk dari arah Bontang itu hendak menuju Samarinda dan tengah menuruni tanjakan.
Namun tiba-tiba rem sudah tak bisa dikendalikan. Ditambah lagi kondisi jalan dengan tikungan yang tajam. Sedangkan dari arah berlawanan, dua pengendara sepeda motor Yamaha Vixion dengan Nopol KT 6173 W dan Honda Kharisma Nopol KT 4493 WH, seketika diseruduk oleh truk tersebut.
Akibatnya, kedua korban yang diketahui bernama Nawir (58), warga Jalan DI Panjaitan, Kecamatan Sungai Pinang, dan Matheus Tika (57), warga kelurahan Sungai Kapih, Kecamatan Sambutan itu terpental hingga ke kiri jalan.
Melihat kejadian tersebut, pengendara dan warga setempat langsung melarikan kedua korban yang kritis ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Abdul Wahab Sjahranie.
Namun nahas, takdir berkata lain. Kedua korban yang mengalami luka berat, akhirnya menghembuskan nafas terakhirnya saat dalam perjalanan ke rumah sakit.
"Dugaannya truk Fuso ini mengalami rem blong, sehingga sempat melebar ke tengah marka jalan. Jadi, saat benturan itu dua pengendara terpental dan truk masuk ke dalam semak-semak. Korban langsung dibawa ke rumah sakit, tetapi dalam perjalanan meninggal dunia," singkatnya.
Sementara itu, Kasat Lantas Polresta Samarinda, Kompol Ramadhanil mengatakan saat mendapatkan laporan, polisi langsung menuju lokasi kejadian dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
"Dan saat ini kami masih melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi yang ada di TKP," ucapnya.
Ditambahkannya, akibat kecelakaan maut itu, sang sopir truk Fuso dengan plat nomor DH 9656 AG, OAK (35) langsung ditahan pihaknya dan masih akan dimintai keterangan.
"Sopir truk sudah kami amankan, dan masih kami mintai keterangan, terkait penyebab kecelakaan tersebut," pungkasnya.
Sementara itu, diketahui tikungan di tanjakan lapangan golf Jalan Poros Samarinda-Bontang itu merupakan kawasan rawan kecelakaan lalu lintas hingga mengakibatkan hilangnya nyawa orang. Rhamadanil pun mengimbau para pengendara untuk lebih berhati-hati ketika melintas di tikungan tersebut.
Selain itu ke depannya, pihaknya akan melakukan berkoordinasi ke pihak Dinas Perhubungan Samarinda apabila diperlukan penambahan rambu-rambu lalu lintas di sana. (aaa/zul)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: