Usai Minum Racun, Pria Paruh Baya Lompat ke Sungai Mahakam

Usai Minum Racun, Pria Paruh Baya Lompat ke Sungai Mahakam

Kukar, nomorsatukaltim.com - Warga Desa Loa Duri Ulu, Kecamatan Loa Janan dihebohkan. Dikabarkan seorang pria paruh baya diduga bunuh diri. Dengan cara meminum racun dan menenggelamkan diri ke Sungai Mahakam, Kamis (22/10/2020) sore.

Pria tersebut diketahui beridentitas Matheus Bere Lamberto (49). Berdasarkan keterangan para saksi, sebelumnya korban terlihat meminum sesuatu, yang diduga racun. Di sebuah dermaga kecil belakang rumah warga. Tidak lama setelahnya, langsung melompat dan berenang ke tengah sungai. Kemudian menghilang. “Iya benar mas. Ada yang melompat ke sungai dan tenggelam,” kata Kanit Reskrim Polsek Loa Janan, IPTU Joko pada Disway-Nomor Satu Kaltim.
 
Lihat postingan ini di Instagram
 

Matheus Bere Lamberto (49) warga Desa Loa Duri Ulu, Kecamatan Loa Janan diduga nekat mengakhiri nyawanya atau bunuh diri dengan melompat ke Sungai Mahakam usai meminum racun. Kejadian ini terjadi, Kamis (22/10/2020) sore sekitar pukul 16.30 Wita di Desa Loa Duri Ulu. “Iya benar mas. Ada yang melompat ke sungai dan tenggelam,” kata Kanit Reskrim IPTU Joko pada Nomorsatukaltim.com, Kamis sore. Menurut keterangan saksi. Sebelum hilang tenggelam, Matheus sempat terlihat meminum racun dari sebuah botol. Kemudian Matheus melompat ke sungai dan berenang hingga tengah. “Habis itu hilang. Saksinya ada anak-anak yang lihat,” sambung Kanit. Hingga berita dan video ini ditayangkan. Pencarian masih dilakukan oleh warga dan relawan sekitar. Sumber Video : Sahabat Inafis Lembuswana & Grup Sinergi. @beritaterkinismr @infoloajanan @habar_kukar @polsek_loa_janan @reskrim_polreskukar @relawan_taruna_samarinda @relawan_lembuswana #news #newsupdate #breakingnews #samarindaterkini #samarinda #samarindaupdate #bontanghits #bontangterkini #balikpapanterkini #balikpapanupdate

Sebuah kiriman dibagikan oleh nomorsatu kaltim (@nomorsatu_kaltim) pada

Benar saja, tepat di mana korban sebelum melompat ke sungai, dtemukan sebuah botol berisikan racun. Terpisah, Relawan Sahabat Inafis Lembuswana Yusrin Sunandar menjelaskan, saat berenang ke tengah sungai, korban masih dalam keadaan sadar. Kemungkinan racun belum bereaksi sepenuhnya, hingga sampai di tengah Sungai Mahakam. Diketahui, korban memiliki penyakit yang diderita. Namun saat dipastikan lebih lanjut, Yusrin enggan berkomentar lebih banyak lagi. Dan lebih fokus untuk mencari jasad korban. "Kalau sementara infonya dia sakit," ujar Yusrin singkat. Hingga berita ini ditulis, proses pencarian jasad korban pun masih terus dilakukan. Dibantu oleh masyarakat dan para relawan yang sudah ada di lokasi Tempat Kejadian Perkara (TKP). (mrf/zul)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: