Bankaltimtara

Ketua DPRD PPU Kirim Psywar untuk Dewas dan Direksi Perumda AMDT soal Bendung Lawe-Lawe

Ketua DPRD PPU Kirim Psywar untuk Dewas dan Direksi Perumda AMDT soal Bendung Lawe-Lawe

Pintu masuk ke Bendung Lawe-Lawe yang kini belum termanfaatkan untuk pemenuhan air bersih untuk warga.-(Disway Kaltim/ Awal)-

PENAJAM PASER UTARA, NOMORSATUKALTIM - Ketua DPRD Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Raup Muin, tantang Dewan Pengawas (Dewas) dan direksi Perumda Air Minum Danum Taka (AMDT) untuk percepatan pemanfaatan Bendung Lawe-Lawe.

Psywar dikirimkan Raup berangkat dari belum termanfaatkan Bendung Lawe-Lawe yang berada di Kilometer 12, Kecamatan Penajam, dalam kurun waktu 10 tahun terakhir. 

Ia meminta pemerintah daerah untuk melakukan percepatan sehingga dapat dimanfaatkan oleh masyarakat.

"Masalah selama ini tidak konsisten untuk mengurusi itu, padahal untuk kepentingan umum. Jadi yang membuat saya heran, kok ada dewan pengawas kerjanya apa," sentil Raup, pada Minggu, 13 Juli 2026.

BACA JUGA: Mayat Warga PPU Ditemukan di Halaman Rumah, Pelaku Kabur, Genggam Parang Berlumuran Darah

BACA JUGA: PPU Siapkan Wilayah Baru Pengganti Sepaku, Minta 50 Hektare dari Bank Tanah

Ia menegaskan, nantinya bukan lagi sekadar wacana-wacana, melainkan langsung eksekusi untuk termanfaatkannya Bendung Lawe-Lawe. 

Musabab, segala fasilitas penunjang untuk mengaliri air bersih ke lingkungan warga telah terpenuhi, termasuk pipa di dalam tanah.

"Penanaman pipa induk sudah, tetapi sampai hari ini airnya tidak mengalir," ungkap Raup.

Tenggat waktu diberikan Raup kepada dewan pengawas dan direksi Perumda AMDT untuk optimalisasi Bendung Lawe-Lawe, yakni 6 bulan. 

BACA JUGA: Pembangunan Bendungan di Sepaku, Solusi Atasi Masalah Air Bersih bagi PPU

BACA JUGA: Pemkab MoU dengan Arsari Grup, Rencana Bangun Bendungan Kapasitas 2 Ribu Liter per Detik

Apabila tidak mampu, dirinya memberikan ultimatum agar kepala daerah dapat melalukan evaluasi terhadap kinerja bawahannya.

"Harus dirampungkan. Berani enggak dia menyelesaikan sampai waktu enam bulan ke depan. Kita tantang. Kami akan memberikan semacam reward kalau mampu menyelesaikan," tegasnya.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait