Jelang Laga Kontra Borneo FC, Pelatih Persija Akui Laga di Samarinda Tak Mudah

SAMARINDA, NOMORSATUKALTIM — Persija Jakarta menatap laga pekan ke-7 BRI Super League 2025/2026 dengan penuh percaya diri meski harus menghadapi pemuncak klasemen sementara, Borneo FC.

Macan Kemayoran akan bertandang ke kandang skuad pesut Etam di Stadion Segiri Samarinda pada Minggu 28 September 2025 hari ini.

Pelatih Persija, Mauricio Souza, menilai Borneo FC sebagai lawan yang tangguh. Menurutnya, tim berjuluk Pesut Etam itu memiliki pertahanan yang solid serta serangan balik yang berbahaya.

“Kita punya satu minggu persiapan yang baik. Kita tahu tidak mudah bermain di Samarinda, tapi kita percaya diri untuk mendapat hasil bagus di pertandingan kali ini,” ujar Souza dalam konferensi pers jelang laga, Sabtu (27/9/2025) malam.

Souza menambahkan, performa Borneo FC musim ini tidak lepas dari taktik disiplin yang diterapkan pelatih Fabio Lefundes.

BACA JUGA: Jelang Big Match Borneo FC vs Persija, Fabio Lefundez: Kita Harus Fokus

BACA JUGA: BRI Super League: Jaga Trend Kemenangan, Borneo FC Optimis Kalahkan Persija Jakarta

Pesut Etam mampu memadukan ketahanan fisik pemain dengan pola bertahan rapat dan serangan balik cepat.

"Borneo adalah tim yang sangat kuat. Mereka bertahan dengan baik, lalu memanfaatkan serangan balik. Mereka konsisten menjalankan instruksi pelatih, dan itu terbukti dari hasil lima kemenangan sejauh ini," tutur Souza.

Meski demikian, Persija datang dengan optimisme tinggi. Souza menegaskan harus tampil disiplin, menguasai permainan, dan fokus penuh agar dapat membawa pulang poin dari Samarinda.

"Kita harus menampilkan permainan yang baik agar bisa meraih hasil maksimal. Besok adalah kesempatan bagi kami untuk membuktikan kualitas," kata Souza.

BACA JUGA: Peserta Autoride Modified Balikpapan Tampilkan Modifikasi Ekstrem 'Street Racing'

Sekadar informasi, saat ini Borneo FC berada di puncak klasemen sementara dengan catatan lima kemenangan dari enam laga.

Adapun Persija tengah berupaya untuk naik setelah mengawali musim dengan performa yang belum konsisten.

Sumber: