Bankaltimtara

Curi Ikan di Perairan Indonesia, 2 Kapal Vietnam Ditangkap KKP

Curi Ikan di Perairan Indonesia, 2 Kapal Vietnam Ditangkap KKP

2 kapal ikan asing berbendera Vietnam disita sebagai barang bukti setelah tertangkap tangan melakukan illegal fishing di Laut Natuna Utara.-(Foto/ Antara)-

BATAM, NOMORSATUKALTIM - 2 kapal ikan asing berbendera Vietnam ditangkap oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) saat kedapatan melakukan pencurian ikan (illegal fishing) di Laut Natuna Utara, Kepulauan Riau.

Operasi penangkapan berlangsung pada Senin, 14 April 2025, dan melibatkan Kapal Pengawas KP Orca 03 milik KKP.

Kedua kapal dengan nama lambung 936 TS (135 GT) dan 5762 TS (150 GT) itu dideteksi tengah mengoperasikan alat tangkap terlarang jenis trawl berpasangan (pair trawl) di Wilayah Pengelolaan Perikanan Negara Republik Indonesia (WPPNRI) 711.

Saat hendak ditangkap, kedua kapal sempat mencoba kabur, namun berhasil diamankan setelah KP Orca 03 menurunkan unit Rigid Inflatable Boat (RIB) untuk mengejar.

BACA JUGA: Gila, AS Naikan Lagi Tarif Impor RI Jadi 47 Persen, Gini Sikap Pemerintah

BACA JUGA: Langgar Fastabiqul Khairat Diresmikan, Dapat Hibah Rp250 Juta

Dalam kapal tersebut, petugas menemukan muatan ikan berbagai jenis seberat 4.500 kilogram.

Sebanyak 30 kru kapal berkewarganegaraan Vietnam, termasuk para nahkoda, juga turut diamankan dan saat ini tengah menjalani proses penyidikan.

Setelah berhasil ditarik ke Pangkalan Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) Batam, Wakil Menteri Kelautan dan Perikanan Laksamana Madya TNI Didit Herdiawan datang langsung mengecek kondisi kapal dan kru.

BACA JUGA: 93 Gereja di Balikpapan Dijaga Kepolisian Gabungan pada Perayaan Paskah 2025

BACA JUGA: Mengenang Penderitaan Yesus, Umat Paroki Santo Petrus Ujoh Bilang Mahulu Gelar Tablo Jalan Salib

Direktur Jenderal PSDKP, Pung Nugroho Saksono, menegaskan bahwa penangkapan ini merupakan hasil sinergi antara KKP dan Bakamla RI dalam operasi gabungan Patma Yudhistira/2025.

"Penangkapan tersebut merupakan hasil sinergi KKP dengan instansi terkait dalam operasi terpadu Bakamla Patma Yudhistira/2025, di mana KKP mengerahkan KP Orca 03 serta operasi mandiri KKP menggunakan KP Orca 02," ujar Ipunk, sapaan akrabnya, dikutip dari Antara, Jumat (18/4/2025).

Ipunk menekankan bahwa kehadiran negara dalam menjaga wilayah lautnya sangat nyata. Pihaknya juga bergerak cepat merespons laporan masyarakat soal meningkatnya praktik illegal fishing di kawasan Natuna.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: