Bankaltimtara

Ratusan Pelayat Antar Jenazah Junaidi ke Tempat Peristirahatan Terakhir

Ratusan Pelayat Antar Jenazah Junaidi ke Tempat Peristirahatan Terakhir

Tempat peristirahatan terakhir Ketua DPRD Kukar,Junaidi-Disway/Ari-

Suasana penuh duka ini menyiratkan betapa besarnya rasa kehilangan yang dialami oleh banyak orang.

“Almarhum adalah sosok sahabat sekaligus mitra kerja yang tidak pernah lelah berjuang untuk rakyat. Kami kehilangan seorang adik yang penuh dedikasi dan selalu berkomitmen memberikan yang terbaik,” ungkapnya.

BACA JUGA : BPS: Indeks Pembangunan Manusia Kaltim 2024 Naik di Angka 78,79

Para pelayat yang hadir mengenang berbagai kontribusi besar yang telah diberikan oleh Junaidi selama menjabat sebagai Ketua DPRD.

Kepergian Junaidi menjadi pukulan berat, tidak hanya bagi keluarganya, tetapi juga bagi seluruh masyarakat Kutai Kartanegara.

Salah satu masyarakat, Akmal Hafidz yang mengiringi jenazah ke tempat peristirahatan terakhirnya berharap bahwa semangat juang yang ditinggalkannya dapat diteruskan oleh para pemimpin berikutnya.

“Untuk terus memperjuangkan kepentingan rakyat dan memajukan daerah ini,” singkatnya.

Kepergian Ketua DPRD Kukar,Junaidi ke pangkuan Sang Ilahi membuat banyak merasa kehilangan dengan sosok pria 41 tahun tersebut. Salah satunya Sekrtaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Sunggono. 

Dalam ungkapannya, ia melihat Politis PDI-Perjunangan ini adalah sosok yang tepat menjadi mitra kerjanya semasa beliau menjabat sebagai Ketua DPRD Kukar.

"sebagai mitra kerja, meskipun baru, tapi saya sudah mengenal beliau relatif lama dan saya merasa sangat kehilangan," ucap Sunggono.

Dalam benaknya, Sunggono menaruh harapan besar  semenjak Junaidi menjadi Ketua DPRD baru. Menurutya itu membawa semangat dan perubahan baru dalam tubuh badan legisltaif di Kabupaten Kukar.

"itu memberikan banyak harapan kepada kita semua untuk perbaikan Kukar di masa yang akan datang," tuturnya.

Lebih lanjut sosok Sekda yang memiliki suara khas ini, mencoba untuk mengenag sosok Junadi.

Ia menilai semasa hidupnya,pria 41 tahun itu adalah  sosok orang yang memilikikeseimbangan emosional sangat baik, meskipun umur beliau tergolong cukup muda, kemudian juga memahami pemerintahan  juga dengan sangat baik.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait