Kepala Adat Berperan Jaga Harmoni Warga, DPRD Berau Dorong Pemerintah Beri Penghargaan
Anggota Komisi II DPRD Kabupaten Berau, Gideon Andris.-(Foto/ Istimewa)-
BERAU, NOMORSATUKALTIM - Anggota Komisi II DPRD Berau, Gideon Andris, menilai peran kepala adat di kampung-kampung memiliki kontribusi besar dalam menjaga ketertiban dan menyelesaikan konflik sosial di masyarakat.
"Makanya saya mendorong agar pemerintah daerah memberikan bentuk apresiasi kepada para kepala adat atas dedikasi mereka," kata Gideon, Minggu (26/10/2025).
Ia mengungkapkan, sebagian besar permasalahan di kampung seperti pertikaian antar warga hingga persoalan rumah tangga lebih dulu diselesaikan melalui jalur adat sebelum masuk ke ranah hukum negara.
“Peran kepala adat sangat luar biasa. Banyak kasus yang bisa diselesaikan di tingkat kampung tanpa melibatkan aparat penegak hukum," ungkapnya.
BACA JUGA: Peralihan IMB ke PBG Dinilai Membingungkan, DPRD Berau Akan Panggil OPD Terkait
BACA JUGA: DPRD Berau Masih 'Gelap' soal Tukar Guling Jalan Pesisir, Desak Penjelasan Pemprov Kaltim
Hal ini, menurutnya, menunjukkan kearifan lokal masih kuat dan efektif menjaga ketertiban masyarakat.
Para kepala adat kerap bekerja tanpa pamrih dan menghabiskan waktu berhari-hari untuk menyelesaikan persoalan adat di wilayahnya.
Oleh karena itu, pemerintah daerah perlu menunjukkan perhatian agar keberadaan mereka semakin dihargai.
“Saya sudah menyampaikan ke OPD terkait agar bisa memberikan bentuk apresiasi, bukan dalam bentuk gaji, tapi penghargaan. Tujuannya supaya mereka merasa dianggap dan dihormati atas kontribusinya,” ujat Gideon.
BACA JUGA: Kasus Perceraian Meningkat, Wakil Ketua DPRD Berau Sebut Judi Online Jadi Salah Satu Pemicu Utama
BACA JUGA: Ketua DPRD Berau Desak Pemkab Atasi Krisis Tenaga Medis di Pedalaman
Pemberian apresiasi dari pemerintah tidak hanya menjadi bentuk penghargaan, tetapi juga upaya menjaga eksistensi hukum adat sebagai bagian dari sistem sosial dan budaya masyarakat Berau. (RIZAL)
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
