Cakupan MBG di PPU Baru 30 Persen, 5 Dapur Umum Sudah Beroperasi

Sabtu 20-12-2025,11:01 WIB
Reporter : Achmad Syamsir Awal
Editor : Hariadi

PENAJAM PASER UTARA, NOMORSATUKALTIM - Cakupan program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) masih 30 persen dari target penerima yakni 32 ribu pelajar.

Jumlah pelajar yang telah merasakan MBG baru sekira 10.500 siswa. 

Meski, kini di Kabupaten PPU terdapat 5 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) atau dapur umum untuk MBG dan telah mengantongi Sertifikat Laik Higiene Sanitasi (SLHS).

Adapun lokasi dapur umum yaitu SPPG Gunung Steleng, Penajam, Kelurahan Salolang, Kecamatan Penajam di Bumi Harapan dan Tengin Baru di bilangan Kecamatan Sepaku. Cakupan ini diungkapkan Bupati PPU, Mudyat Noor.

BACA JUGA: Wabup PPU Tinjau MBG di TK Al Banjari

BACA JUGA: MBG di PPU Baru Layani 7.257 Porsi, Akhir Desember Ditarget Lebih 10 Ribu Siswa

"Masih sekira 30 sampai 40 persen yang sudah merasakan MBG," kata Mudyat, saat meninjau MBG di SMA Negeri 1 PPU, Kamis 18 Desember 2025.

Dirinya bersama unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) memastikan program MBG yang digagas pemerintah pusat berjalan lancar di Kabupaten PPU. 

Ia bilang, pelajar begitu lahap menyantap menu makanan yang disajikan.

"Kami bersama-sama mengawal proses ini sampai memang terlaksana dengan lancar. Kemudian juga ke sekolah penerima manfaat," jelasnya. 

BACA JUGA: Pelajar Madrasah di PPU Tak Tercatat sebagai Penerima Kartu Penajam Cerdas

BACA JUGA: PPU Desak Program Perumahan Nasional yang Proporsional untuk Daerah

Dengan adanya program MBG, dikatakannya, memudahkan pelajar untuk selalu sarapan, di sisi lain, orangtua siswa terbantu karena uang saku yang biasanya diberikan dapat sebagian disisihkan untuk kebutuhan lain menunjang proses belajar.

"Kami melihat pelajar merasa bersyukur dengan MBG, karena ada yang biasanya belum sarapan ke sekolah, kini mereka bisa sarapan. Uang jajan yang diberikan orangtua juga bisa digunakan untuk kebutuhan lain," terang Mudyat.

Disinggung perihal adanya pelajar yang alergi, dituturkannya, hal tersebut telah didata oleh pihak sekolah dan Tim SPPG. Sehingga, tak dapat masalah dalam pelaksanaan MBG di Benuo Taka.

Kategori :