Rudy menjelaskan, Kaltim memiliki luas sekitar 127 ribu kilometer persegi yang terdiri dari 10 kabupaten/kota.
Dengan kondisi geografis tersebut, kesiapsiagaan menjadi hal penting. Ia menekankan seluruh peralatan transportasi, komunikasi, dan penanganan bencana harus dalam kondisi siap digunakan kapan saja.
Selain apel siaga, kegiatan ini juga bertujuan memberikan edukasi mitigasi kepada masyarakat.
Rudy mengingatkan bahwa bencana dapat terjadi kapan dan di mana saja, sehingga masyarakat perlu memahami pentingnya kesiapan menghadapi risiko.
BACA JUGA: Fraksi PKB Anulir Hasil Seleksi KPID Kaltim, Siap Bawa Kasus ke Pengadilan
“Indonesia adalah negara yang rawan bencana. Karena itu Basarnas, BPBD, TNI, dan Polri harus selalu siap mengantisipasi,” pungkasnya.