Sayuran hijau ini juga kaya vitamin C. Satu cangkir brokoli baik mentah maupun dimasak dapat memenuhi kebutuhan harian tubuh terhadap vitamin C yang penting dalam pembentukan dan stabilisasi kolagen.
BACA JUGA:UNICEF Peringatkan Bahaya Iklan Makanan Tinggi Gula, Ancam Kesehatan Anak Indonesia
8. Aloe Vera
Sebuah penelitian dalam The Journal of Dermatology (2020) menemukan bahwa konsumsi oral aloe vera sebanyak 40 mikrogram per hari mampu meningkatkan kadar kolagen di lapisan dermis kulit, menjaga kelembapan, serta memperbaiki fungsi penghalang kulit.
Dengan mengonsumsi makanan-makanan di atas secara rutin, tubuh dapat memproduksi kolagen alami lebih optimal.
Kombinasi pola makan sehat, hidrasi cukup, serta perlindungan dari paparan sinar matahari juga akan membantu menjaga kulit tetap kencang, lembap, dan awet muda.