Untuk menjaga capaian tersebut, DPKH Kaltim menyiapkan Rencana Strategis 2025-2029 dengan dua program utama.
Pertama, Pengembangan Desa Korporasi Ternak (PDKT) yang diarahkan untuk memperkuat kelompok dan kelembagaan peternak di desa agar lebih berdaya saing.
Kedua, Pembangunan Hatchery Ayam Lokal Unggul yang ditujukan mencetak bibit unggas berkualitas, memperkuat ketahanan pangan, sekaligus membuka peluang lahirnya industri baru berbasis komoditas lokal.
"Harapan kami, subsektor peternakan tidak hanya sehat dan produktif, tapi juga benar-benar mampu menopang kesejahteraan peternak sekaligus mendukung pertumbuhan ekonomi Kaltim," pungkasnya.