Warga Kubar Menderita usai Kendaraan Isi Bensin Eceran Tak Layak

Selasa 08-04-2025,14:30 WIB
Reporter : Eventius Suparno
Editor : Baharunsyah

Setibanya di bengkel, montir langsung melakukan pemeriksaan dan menemukan adanya indikasi BBM yang tercampur air dalam tangki motor.

“Mekanik bilang, bensin di tangki kelihatan keruh dan tercium bau aneh. Setelah dicek lebih lanjut, ternyata ada airnya. Itu yang bikin mesin nggak mau hidup,” kata Stevanus.

Akibatnya, tangki motor harus dikuras dan filter bensin diganti. Proses perbaikan memakan waktu cukup lama dan memerlukan biaya tambahan.

“Total saya bayar Rp325 ribu. Tapi bukan soal uangnya saja, stresnya itu lho. Motor mogok di saat penting seperti ini bikin pusing,” ujarnya.

Stevanus mengatakan, kejadian ini jadi pelajaran penting agar lebih berhati-hati memilih tempat pengisian BBM.

“Sekarang saya sadar harus lebih selektif. Walaupun SPBU lebih jauh, tapi lebih aman dibanding isi di tempat yang tidak jelas,” lanjutnya.

BACA JUGA:Polsek Melak Lakukan Pendekatan Restoratif Justice dalam Kasus Laka Lantas

Ia juga mengimbau masyarakat, terutama di wilayah pedesaan seperti Kampung Sumber Sari, agar tidak tergoda mengisi BBM hanya karena praktis atau dekat.

“Kita harus periksa dulu sebelum beli. Kalau kualitasnya buruk dan tercampur air, malah bikin rugi lebih besar,” tegasnya.

Menurut Stevanus, BBM eceran yang dijual dalam botol atau wadah terbuka rawan sekali tercampur air, terutama saat musim hujan atau saat banyak penjual dadakan muncul.

“Air bisa masuk ke wadah kalau tidak ditutup rapat atau diletakkan sembarangan. Itu sangat berisiko untuk mesin motor,” jelasnya.

Ia berharap pemerintah daerah bisa lebih aktif melakukan pengawasan dan penertiban terhadap penjual BBM eceran yang tidak memenuhi standar.

“Pemerintah harus turun tangan. Jangan sampai warga terus dirugikan oleh BBM eceran yang asal-asalan,” katanya.

Lebih lanjut, ia juga menekankan pentingnya edukasi kepada masyarakat mengenai bahaya penggunaan BBM yang tidak layak.

BACA JUGA:Bupati Kutai Barat Optimis GratisPol Ciptakan SDM Unggul di Berbagai Bidang

“Masih banyak yang belum tahu. Harus ada penyuluhan atau informasi dari pemerintah supaya masyarakat sadar,” tambahnya.

Kategori :