Diskusi lebih lanjut dengan penyedia katering akan dilakukan untuk menentukan menu yang sesuai dengan standar gizi.
Menu tersebut harus mencakup protein, karbohidrat, kalori, serta sayur dan buah yang seimbang.
“Kami juga akan mengawasi pelaksanaannya. Dalam pelaksanaan sehari-hari, tim kami akan turun langsung ke lokasi. Kami akan memantau mulai dari tempat penyajian hingga waktu konsumsi. Ini adalah pekerjaan besar yang membutuhkan perhatian ekstra,” tegas Alwiati.
BACA JUGA: Ricuh, Sidang Lanjutan Kasus Galian C Ilegal di Balikpapan Ditunda hingga Pekan Depan
BACA JUGA: Pura-pura Beli Kerupuk, Gondol HP, Residivis Ditangkap setelah Mencuri di 12 Lokasi
Pihaknya pun berharap dengan pengawasan ketat dari Dinas Kesehatan Balikpapan, program makan bergizi gratis ini dapat berjalan optimal, memberikan manfaat nyata bagi masyarakat, dan tetap menjaga standar kualitas serta kesehatan.