“Warga diharapkan berhati-hati, terutama bagi para nelayan dan mereka yang bekerja di kawasan perairan, untuk memantau perkembangan pasang tinggi dan surut ini,” lanjut Diyan.
BACA JUGA: Kronologi Pria Ditolak Tukar Uang Logam 8 Kg di BI Kepri, Bank Indonesia Berikan Klarifikasi
BMKG juga mengimbau masyarakat untuk terus memantau informasi cuaca terkini yang disampaikan melalui saluran resmi BMKG, guna memastikan keselamatan dan meminimalisasi dampak buruk yang ditimbulkan.
Potensi Dampak Pasang Tinggi
Fenomena pasang tinggi seperti ini sering kali dikaitkan dengan risiko banjir rob atau genangan di area pesisir.
Selain itu, aktivitas nelayan dan pelayaran lokal juga dapat terganggu akibat kondisi perairan yang lebih berisiko.
Bagi warga yang tinggal di kawasan pesisir, persiapan seperti pengamanan barang-barang penting dan memperhatikan kondisi rumah yang berada dekat dengan laut menjadi hal yang krusial untuk dilakukan.
BACA JUGA: Tinggalkan Metode Open Dumping, Pemkab Paser Alihkan Sampah untuk Didaur Ulang
BACA JUGA: Praktisi Hukum Soroti Truk Batu Bara Melintasi Jalan Umum di Balikpapan
Fenomena pasang tinggi merupakan bagian dari dinamika laut yang dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk siklus bulan dan angin.
Oleh karena itu, masyarakat diimbau untuk tidak panik, tetapi tetap waspada dan mengikuti arahan dari pihak berwenang.