Baturunan Parau Tradisi Banua yang Harus Dijaga

Senin 16-09-2024,19:25 WIB
Reporter : Rizal
Editor : Tri Romadhani

"Dengan demikian, melalui kesempatan ini, saya mengajak kepada kita semua, untuk terus melestarikan budaya, serta memelihara kondusivitas, persatuan, dan kesatuan, sebagaimana yang dicontohkan oleh para pendahulu-pendahulu kita," ungkapnya.

 

 

Said juga menyampaikan, bahwa Pemkab Berau berkomitmen untuk senantiasa mendukung segala bentuk pelaksanaan dan upaya pelestarian kebudayaan asli daerah, seperti Baturunan Parau ini. 

"Kami sangat menyadari, ajang budaya semacam ini bukan hanya bertujuan mempertahankan tradisi bagi masyarakat atau suku yang bersangkutan, tetapi juga akan menjadi salah satu daya tarik pariwisata otentik Kabupaten Berau di masa kini dan masa yang akan datang," ujarnya.

BACA JUGA : Kebakaran Lahan Hanguskan Kebun Kelapa di Balikpapan

Dalam kesempatan itu juga, secara khusus Said mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang tinggi, kepada segenap tokoh adat dan tokoh masyarakat Gunung Tabur atas kontribusi dan dedikasi yang diberikan selama ini, dalam upaya merawat kekayaan budaya Banua bahari. 

"Marilah kita senantiasa bersatu untuk melestarikan dan mengajarkan budaya kepada generasi muda. Kita semua berharap, warisan kekayaan budaya ini dapat terus terjaga, dan bermanfaat untuk generasi selanjutnya," harapnya.

Dirinya pun mengajak kepada masyarakat, untuk terus memberikan kontribusi yang terbaik untuk Kabupaten Berau.

Sehingga, visi besar Kabupaten Berau yang maju dan sejahtera dapat bersama-sama diwujudkan.

BACA JUGA : Belasan Tahun Bersabar, Akhirnya Jalan Poros Antardesa di Paser Diperbaiki Juga

"Mari kita lestarikan adat, kita lanjutkan segala yang baik dan kita tuntaskan setiap persoalan. Kita seragamkan tekad, kita seragamkan niat untuk membangun Kabupaten Berau semakin Sanggam," tuturnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Berau, Ilyas Natsir mengatakan, tradisi ini harus terus dijaga, dikembangkan dan dilestarikan, agar kehidupan kita saat ini dan masa seterusnya, menjadi harmonis saling menghargai dan saling mempercayai 

"Dengan demikian, Insyaallah akan Allah berikan kebahagiaan kepada kita semua dan akan kebahagiaan itu akan tumbuh dalam hati dan termanifestasi dalam kehidupan yang berbahagia," katanya.

BACA JUGA : Jokowi Serahkan 621 Hektare Hutan di IKN ke UGM, untuk Riset dan Pendidikan

Kategori :