"Bidang pembangunan keluarga kependudukan dan bidang pemberdayaan masyarakat dan keluarga berencana kategori kabupaten, dan bidang pemberdayaan masyarakat dan penyelenggaraan pemerintahan desa," sambungnya.
Sementara, Ketua sementara DPRD Berau, Liliansyah, mengatakan, 15 September 2024 merupakan hari yang penuh dengan momentum sejarah, karena hari ini Kabupaten Berau merayakan Hari Jadinya.
Usia Kabupaten Berau yang ke 71 Tahun, merupakan usia yang boleh dikatakan terbilang tidak muda lagi bagi sebuah umur Kabupaten.
"Memperingati hari yang bersejarah ini, merupakan sebuah upaya bagi kita semua untuk memahami diri sendiri dan tantangan yang terbentang di hadapan kita. Melalui fakta-fakta dan peristiwa masa lalu, secara jelas kita dapat memperoleh visualisasi tentang apa yang sesungguhnya telah terjadi," katanya.
Menurutnya, tanpa sejarah, tak akan pernah ada masa kini maupun masa yang akan datang, masa yang dapat menjadi lebih baik dari era sebelumnya.
"Hal inilah yang menjadi spirit bagi kita semua, untuk terus mengingatkan arti pentingnya sebuah sejarah," ujarnya.
Sejarah pun telah mencatat dalam sebuah tinta emas tentang keberhasilan pembangunan yang telah dilakukan dan dilaksanakan oleh pemimpin era sebelumnya.
BACA JUGA:Pemprov Kaltim Janjikan Haji Plus untuk Juara 1 Kafilah Putra Fahmil Qur’an MTQN XXX
Dan juga peran dari pada dua kesultanan di Kabupaten Berau yaitu Kesultanan Sambaliung, dan Kesultanan Gunung Tabur, yang memiliki peran penting terhadap Pembangunan di Kabupaten Berau.
Sejarah menunjukkan bahwa dijaman penjajahan, sejumlah sultan dan pengikutnya, dengan gigih berjuang mengorbankan harta dan jiwa raga demi mengusir para penjajah di Bumi Batiwakkal ini.
"Kedua kesultanan ini merupakan elemen strategis dan mitra pemerintah dalam membangun Kabupaten Berau. Salah satu peran kesultanan yang dibutuhkan saat ini adalah upaya memelihara kebersamaan, kekompakan, dan persatuan bangsa, agar bangsa ini tidak terpecah- belah akibat perbedaan politik dan kesultanan ini bersama-sama pemerintah dan masyarakat, menolak segala bentuk kegiatan yang dapat mengancam persatuan dan keutuhan bangsa," ucapnya.
Dirinya pun mengajak seluruh masyarakat untuk bersama-sama pulihkan kesehatan dan bangkitkan perekonomian di Kabupaten Berau.
"Semoga makin memperkokoh rasa persatuan dan kesatuan, kekeluargaan dalam menuju dan mewujudkan masyarakat Kabupaten Berau yang maju, sejahtera, unggul, dan berdaya saing serta di ridhoi oleh Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa," harapnya.
Selain itu, koordinasi, kerjasama yang baik dan komitmen bersama antara Pemerintah Kabupaten Berau dengan jajaran DPRD Kabupaten Berau, serta Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD) telah membuahkan keberhasilan dalam menciptakan kondisi Kabupaten Berau yang aman, damai, tenteram, serta kondusif.
BACA JUGA:Rute Berau-Yogyakarta Perdana Dibuka, Trafik Penumpang Capai 71 Orang
"Untuk itu, mari kita jadikan Hari Jadi Kabupaten Berau yang ke 71 dan Kota Tanjung Redeb ke 214 ini sebagai penyemangat, pemersatu, dan mari kita saling bergandengan tangan untuk mengisi kembali perjuangan pembangunan kehidupan Bumi Batiwakkal ini dengan karya dan prestasi kerja nyata. Demi terwujudnya pembangunan Kabupaten Berau yang merata, adil, makmur, dan sejahtera," tuturnya.