BALIKPAPAN, NOMORSATUKALTIM – Pasar Digital (PaDi) UMKM Hybrid Expo & Conference 2024 resmi digelar di Atrium Mal e-Walk Balikpapan Super Block (BSB) mulai Kamis, 18 Juli 2024.
Vice President Synergy Telkom Indonesia, Chandra Kusuma Wardhana mengatakan bahwa acara tahunan ini menjadi tonggak penting dalam mempertemukan BUMN dengan UMKM, mendorong transformasi digital, dan memperluas pasar bagi produk lokal berkualitas.
PaDI Expo ini, lanjut Chandra, sebelumnya telah diselenggarakan di Jakarta yakni pada 11-14 Juli 2014 lalu. Dan Balikapapan ini digelar dari 18 hingga 21Juli 2024.
"PaDi Expo ini merupakan event promosi tahunan terbesar di kegiatan PaDi UMKM. Tahun ini berbeda, karena ada kegiatan conference untuk pengembangan UMKM naik kelas yang makin presisi," ungkap Chandra.
Kehadiran conference ini diharapkan dapat memberikan wawasan dan strategi bagi UMKM untuk meningkatkan daya saing dan memanfaatkan teknologi digital dalam mengembangkan bisnis.
"UMKM itu salah satu sokoguru penopang transaksi di Indonesia. Harapannya dengan digital ini akan mempercepat akselerasi transaksi, makin akuntabel, makin transparan, dan tentunya akan memudahkan dari seluruh stakeholder," tambahnya.
Baca Juga: Sandiaga Uno Dorong UMKM untuk Manfaatkan Media Sosial
Disamping itu, Staf Ahli Bidang Keuangan dan Pengembangan UMKM Kementerian BUMN, Loto Srinaita Ginting menekankan keistimewaan acara ini sebagai PaDi UMKM Expo pertama di luar Jakarta.
"Ini yang pertama kali di luar Jakarta, dan Balikpapan juga yang pertama, termasuk istimewa. Jadi, banyak keistimewaannya karena berdekatan dengan Ibu Kota Nusantara," ujarnya.
Selanjutnya, turut hadir Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Timur, Akmal Malik, mengapresiasi dukungan BUMN dalam acara ini dan menekankan pentingnya kolaborasi untuk mengatasi tantangan ketersediaan lahan bahan baku di Kalimantan Timur.
Baca Juga: Otorita IKN Gandeng UMKM Lokal dalam Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia
"Kami berharap BUMN bisa juga membantu di bidang ketersediaan ini, mendorong kerja sama kita dengan pemerintah daerah, BUMN, dan perguruan tinggi," tuturnya.
Pihaknya juga berharap bahwa PaDi UMKM Hybrid Expo & Conference 2024 dapat menjadi momentum penting dalam memperkuat UMKM yang ada di Indonesia.
“Harapannya bisa mendorong pertumbuhan ekonomi, dan mewujudkan pembangunan nasional yang berkelanjutan,” pungkas Akmal Malik. (*)