PASER, NOMORSATUKALTIM - Pembangunan depot Arsip regional Kalimantan belum pasti dibangun di Kabupaten Paser.
Sempat berhembus pembangunannya bakal dimulai pada Mei lalu, atau peletakan batu pertama bertepatan dengan hari kearsipan nasional.
Pemkab Paser "digantung" setelah pimpinan tertinggi Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) terjadi pergantian.
Itu diketahui saat Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Kearsipan pada Mei lalu.
BACA JUGA : Pemprov Kaltim Pastikan Hewan Kurban Sehat Dan Aman Dikonsumsi
"Dalam Rakornas disampaikan bahwa untuk pembangunan depot ANRI belum bisa diputuskan, karena ada pergantian pimpinan," kata Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Paser, Yusuf Sumako, (7/6/2024).
Upaya dari Pemkab Paser khususnya Dinas Kearsipan dan Perpustakaan agar pembangunan depot arsip regional Kalimantan dapat dibangun di Bumi Daya Taka, katanya, menanti pelantikan kepala ANRI definitif.
Saat ini, pucuk pimpinan tertinggi ANRI yakni Pelaksanaan tugas (Plt).
BACA JUGA : Antisipasi Kelangkaan Jelang Iduladha, Pertamina Tambah Stok LPG 3 Kilogram di Samarinda
"Karena ada pergantian pimpinan ANRI, jadi kita tidak tahu, mudah-mudahan (lokasinya) tidak berubah," sambung mantan Kepala Disporapar Kabupaten Paser itu.
Andai batal dibangun di wilayah selatan Kaltim, besar kemungkinan lokasinya akan berpindah ke IKN Nusantara.
Diterangkan Yusuf, saat presentasi disampaikan untuk menghidupkan daerah mitra IKN Nusantara harus terdapat gedung kementerian atau lembaga nasional yang berdiri.
"Saat ini masih tahap menunggu pimpinan definitif yang baru, siapa tahu yang baru nanti mau di IKN," tuturnya.
Rencananya, depot arsip regional Kalimantan nantinya dibangun di atas lahan milik Pemkab Paser.
Tepatnya sebelah Pura Pertiwi Agung Kaharingan, Jalan Andi Zein Assegaf, Desa Jone, Kecamatan Tanah Grogot.