Namun, Arwila mengungkapkan, pemerintah daerah tidak bisa memberikan bantuan dengan alasan tidak memilik uang.
“Saya sudah kirim proposal ke pemerintah daerah. Namun, mereka mengatakan kas mereka sedang kosong,” ucap Arwila pada tim Jurnalis media ini.
Ibu dari Febrio ini berharap, semoga ada uluran tangan dari orang baik yang dapat memberikan bantuan dana, untuk berangkat mengikuti seleksi Gita Bahana Nusantara pada tanggal 27 Mei 2024 nanti.
“Saya meminta tolong kepada siapapun. Putra saya adalah satu-satunya yang lolos dari 300 peserta di Kaltim,” terangnya.
BACA JUGA : Akmal Malik Kagumi Teluk Sumbang: Jangan Gunakan Bom Ikan Lagi
Sungguh miris, mengingat kondisi dari keluarga Febrio sangat hidup sederhana, bahkan adik Febrio mengidap penyakit tumor otak.
Sambil berlinang air mata Arwila berharap semoga anaknya dapat dibantu.
“Harapan saya semoga anak saya mendapatkan bantuan dari pemerintah Kalimantan Timur untuk mengikuti audisi Gita Bahana Nusantara. Dan semoga kedepannya generasi berikutnya bisa di permudah dan bisa di perhatikan oleh pemerintah Kalimantan Timur,” tutup Arwila.
Nantinya, apabila Febrio lolos dalam seleksi ini, dia akan mewakili Kaltim untuk ikut Upacara 17 Agustus di Ibukota Nusantara (IKN). (*)