SAMARINDA, NOMORSATUKALTIM - Ketua DPD Partai Gerindra Kaltim, Andi Harun menegaskan bahwa sampai saat ini tidak ada pembentukan tim apapun di internal Partai Gerindra Kaltim.
Sampai saat ini, dirinya sebagai ketua Partai Gerindra Kaltim juga masih menunggu arahan dari DPP Gerindra terkait jadwal penjaringan calon kepala daerah untuk Pilkada serentak 2024.
"Untuk di internal partai Gerindra, sampai saat ini tidak ada pembentukan tim apapun itu, bahkan pendaftaran ataupun penjaringan juga belum dilakukan. Ini baru meminta arahan dari DPP," kata Andi Harun kepada media ini, Rabu (1/5/2024).
Dirinya menyebut, kalaupun ada kader partai Gerindra Kaltim yang membentuk tim dan atas inisiatif pribadi maka, hal itu sah-sah saja.
"Jika ada calon yang membentuk tim kita harus hargai. Tapi inisiatif personal sah-sah saja, kita harus hargai itu," ujarnya.
Menurutnya, untuk menjadi politisi yang baik seharusnya mampu mengintrospeksi ke dalam.
BACA JUGA : Dikabarkan Maju Lewat Jalur Independen, Andi Harun: Itu Inisiatif Masyarakat Samarinda
Kemudian, maju di event Pilkada tidak boleh terburu-buru. Harus tenang, sebab ketenangan itu yang membuat perjuangan politik terlihat jernih dan mampu mengukur kekuatan.
"Politisi itu harus tenang, dan ketenangan itu membuat kita jernih. Apakah kita mampu mensinergikan unsur-unsur di politik, baik itu partai politik, masyarakat maupun termasuk keluarga. Termasuk dengan teman-teman media, karena media merupakan kekuatan keempat dalam pilar demokrasi kita," ujarnya.
Andi Harun juga belum bisa memutuskan untuk maju melalui jalur independen pada kontestasi Pilkada 2024.
Menurutnya, hal itu masih melihat perkembangan politik di masyarakat, termasuk juga menunggu dukungan dari partai politik
"Pilihan utama saya tetap masuk melalui partai politik. Jika partai politik memberi ruang dukungan kepada saya. Termasuk partai Gerindra, itu paling utama malahan," ucapnya.
BACA JUGA : Modal 3 Kursi, Partai NasDem Paser Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati
Meski demikian, ia tak membatasi keinginan setiap kader partai Gerindra Kaltim jika ingin berkontestasi pada Pilkada 2024, termasuk pemilihan walikota Samarinda.
Menurutnya, keinginan untuk maju dalam kontestasi Pilkada merupakan hak setiap kader.