Memahami makna di balik hidangan tersebut membuat tradisi Imlek semakin bermakna dan penuh kebahagiaan.
Sejarah Perayaan Imlek
Tradisi perayaan Tahun Baru Imlek, juga dikenal sebagai perayaan musim semi atau "Lunar New Year", telah berlangsung selama ribuan tahun. Perayaan ini berakar dari budaya Tionghoa kuno dan memiliki sejarah yang kaya.
Secara historis, tradisi Tahun Baru Imlek memiliki asal-usul yang berkaitan dengan mitologi Tiongkok kuno, khususnya kisah legendaris tentang Nian, sebuah monster buas yang muncul pada malam Tahun Baru.
Menurut legenda, orang-orang menemukan bahwa Nian takut pada warna merah, suara keras, dan cahaya terang. Dari sinilah berasal tradisi menggunakan kembang api, dekorasi merah, dan pemakaian pakaian baru selama perayaan Imlek.
Tanggal pasti dimulainya tradisi perayaan Imlek tidak selalu tetap karena berdasarkan pada penanggalan lunar Tiongkok. Namun, secara tradisional, perayaan Tahun Baru Imlek dimulai pada tanggal pertama bulan pertama dalam penanggalan lunar Tiongkok, yang biasanya jatuh antara akhir Januari dan pertengahan Februari dalam penanggalan Gregorian.
Sejarah perayaan Tahun Baru Imlek menunjukkan bahwa tradisi ini telah ada selama ribuan tahun, dan selama waktu itu terus berkembang dan terpengaruh oleh budaya dan agama di wilayah Tiongkok dan di komunitas Tionghoa di seluruh dunia.