BALIKPAPAN, NOMORSATUKALTIM – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Balikpapan, telah merekrut 14 ribu anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS), untuk terlibat dalam proses Pemilu 2024, 14 Februari mendatang.
Untuk mensukseskan hajat akbar Pemilu yang akan berlangsung bulan depan, KPU Balikpapan berharap anggota KPPS tetap menjaga kesehatan.
Ketua KPU Balikpapan, Noor Thoha memastikan, agar petugas KPPS tetap sehat, pihaknya telah berkoordinasi dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait.
Saat ini, KPU Balikpapan telah menjalin kerja sama dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Balikpapan selama proses pemilu berlangsung.
"Jadi antisipasi keselamatan bagi anggota KPPS akan menjadi perhatian khusus. Sebab, dalam melakukan rekrutmen KPPS di Balikpapan kesehatan bagi anggota menjadi yang utama," sebutnya, Rabu (10/1/2024).
"Kerja sama ini sudah kita lakukan sejak open rekrutmen panitia pemilihan kecamatan (PPK) dan KPPS. Semua peserta digratiskan untuk tes kesehatan," katanya.
Disampaikannya, dalam proses penerimaan sejak awal, KPU Balikpapan telah melakukan pemeriksaan kesehatan. Diantaranya, tidak terkena tiga komorbid yaitu tekanan darah tinggi, serangan jantung, dan diabetes.
"Di sisi lain umur maksimal 55 tahun, tapi kita usahakan yang masih muda umur 17-30 tahun. Selama masih ada pasti kita usahakan," jelasnya.
Selain soal kesehatan, Noor Thoha juga memastikan, anggota KPPS juga harus melek teknologi. Hal ini untuk mengantisipasi beban kerja yang banyak yang berlebihan saat Pemilu 2024 dilakukan.
Menurutnya, akan lebih praktis melakukan pekerjaan dengan teknologi. Tenaga yang dibutuhkan tidak akan menguras energi yang lebih banyak.
"Ketika proses pemilu berlangsung, semua anggota bisa langsung foto hasilnya untuk dibuat salinan," katanya.
"Tujuan kita, melek terhadap teknologi untuk mengurangi beban kerja teman-teman pada saat pemilu berlangsung," sambungnya.