Balikpapan, NOMORSATUKALTIM - Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Balikpapan mengusulkan penambahan rambu lalu lintas mulai tahun depan. Sedikitnya 200 rabu lalu lintas baru telah diusulkan.
Kepala Dishub Balikpapan, Adwar Skenda Putra mengatakan, banyak rambu telah rusak akibat ditabrak, maupun jadi korban vandalisme.
“Tahun lalu kami pernah melakukan pengadaan rambu lalu lintas, tapi jumlahnya masih kurang,” kata Adwar.
Pada 2022, Dishub Balikpapan melakukan pengadaan 100 rambu-rambu lalu lintas. Kemudian tahun ini bertambah 85 unit.
Dishub juga akan merapikan rambu-rambu lalu lintas yang mulai banyak tertutup dahan pohon.
"Akan kami tata dan rapikan rambu-rambu lalu lintas yang tertutup pohon agar bisa lebih jelas terlihat pengendara," ujarnya.
Adanya penambahan rambu-rambu lalu lintas ini, menjadi bagian dasar dari Balikpapan sebagai kota penyangga Ibu Kota Nusantara (IKN), supaya para pengendara bisa lebih tertib berlalu lintas.
Rencananya, penambahan rambu-rambu lalu lintas ini akan diutamakan Jalan Tjutjup Suparna dan Jenderal Sudirman sebagai Kawasan Tertib Lalu Lintas (KTL).
Sebelumnya, Dinas Perhubungan Balikpapan juga mengadakan program Balikpapan Terang. Di mana sepanjang jalan Sudirman Kota Balikpapan Penerangan Jalan Umum dari tiang hingga lalu diperbaiki dengan yang baru. Dan sejumlah PJU juga terlihat seperti di Marsma Iswahyudi dan titik lainnya.
“Tahun ini sudah terealisasi lebih dari 1700 PJU yang tersebar di sejumlah titik Kota Balikpapan,” tutupnya.