Samarinda, nomorsatukaltim.disway.id - Komisi II DPRD Kaltim belum lama ini melakukan Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Dinas Perdagangan, Perindustrian, Koperasi (Disperindagkop) dan UKM Kaltim. Dari hasil rapat, Disperindagkop UKM kaltim menjamin bahwa stok pangan Kaltim hingga 2023 ini aman.
Ketua Komisi II DPRD Kaltm, Nidya Listiyono membenarkan agenda tersebut. Menurutnya pihakya perlu tau apa yang dibutuhkan Disperindahkop dan UKM Kaltim, agar stok pangan masyarakat tetap aman.
"Kita memastikan ketersediaan pangan di Kaltim aman sampai tahun 2024. Tadi kata mereka, hingga akhir 2023 ini, ketersediaan pangan dipastikan aman," ungkapnya, Jumat (3/11/2023).
Menurutnya, Disperindagkop UKM Kaltim tak perlu khawatir mengenai anggaran. Pasalnya, pihaknya pasti akan melakukan supporting untuk kelancaran semua program-program kerja dari Disperindagkop UKM Kaltim pada tahun 2024 mendatang.
"Jangan khawatir, DPRD siap mensupport dan mendukung masalah anggaran. Hanya saja, kita minta Disperindagkop Kaltim bisa lebih pro aktif," tegas pria kelahiran Madiun tahun 1980 itu.
Selain itu, ia juga meminta agar pelaku bisnis serta usaha di Bumi Kalimantan untuk tidak melakukan penimbunan makanan dan bahan pokok penting (bapokting). Sehingga, tidak terjadi kelangkaan yang menimbulkan gejolak dimasyarakat.
"Jangan sampai ada penimbunan lagi, jangan sampai ada kelangkaan lagi. Misalnya, seperti yang terjadi kemarin itu kan ada kelangkaan minyak, beras dan lainnya," tegasnya. (adv)