Rahmatia: Warga Banyak Keluhkan Minimnya Air Bersih

Nomorsatukaltim.com – Anggota Parlemen Balikpapan dari Fraksi Gerindra Rahmatia mengakui para warga di daerah pemilihannya di Balikpapan Barat, banyak mengeluhkan minimnya air bersih. Itu diakuinya saat menghelat reses Masa Sidang II tahun 2023 di Jalan Sepakat 3 RT 13, Kelurahan Baru Tengah, Balikpapan Barat, pada Senin (5/6/2023) petang. Saat reses itu, pemasangan baru PDAM menjadi topik yang paling mengemuka. Minimnya air bersih di sana menjadi persoalan klasik yang paling sering dikeluhkan warga. “Jadi memang keluhannya ibu-ibu semua disini fasilitas air bersih, selama tinggal disini tidak pernah namanya merasakan air bersih khususnya air PDAM,” ujar Rahmatia. Ia mengakui untuk air PDAM sangat diperlukan warga khususnya yang berdomisili di RT 10, 12, 13 dan RT 46 yang hadir saat reses. “Pemerintah harus bisa hadir untuk memberi solusi yang terbaik,” tuturnya. Reses kali ini, lanjut Rahmatia, untuk terus menampung aspirasi masyarakat. Pelbagai keluhan dan usulan masyarakat ini perlu mendapat perhatian dan harus dikawal hingga tuntas. Sejumlah aspirasi yang disampaikan warga, salah satunya dari warga RT 46 Baru Tengah, Masliah.  Ia meminta adanya pemasangan baru PDAM. “Saya mohon agar bisa dipasangkan air PDAM, karena sudah lama kita minta dipasangkan, tapi belum dikabulkan juga. Mudah-mudahan berkat Ibu Rahmatia bisa dipasangkan air PDAM,” harapnya. Menanggapi hal itu, Rahmatia mengamini air menjadi salah satu kebutuhan dasar warga kawasan Sepakat. Apalagi Balikpapan telah menjadi Kota Penyangga IKN. Tetapi sampai saat ini untuk kebutuhan krusial air bersih, rerata para warga masih mengandalkan sumber air dari sumur bor. Reses dihadiri Wakil Ketua DPRD Balikpapan Sabaruddin Panrecalle, staf Perumda Tirta Manuntung Balikpapan, delgasi ketua RT Kelurahan Baru Tengah dan puluhan undangan lain. (*/ Adv)