Tak Perlu Ada JPS

Kamis 14-01-2021,11:57 WIB
Reporter : Y Samuel Laurens
Editor : Y Samuel Laurens

Balikpapan, nomorsatukaltim.com - Ketua DPRD Balikpapan Abdulloh meyakini rencana pemkot menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), tidak memerlukan adanya Jaring Pengaman Sosial (JPS).

"Balikpapan kan bukan PSBB (PembatasanSosialBerskalaBesar). Kalau PSBB kan dijamin. Ataulockdown, dijamin." ujarnya, saatditemui, Rabu (13/1). Menurutnya PPKM hanya berupa pembatasan-pembatasan. Misalnya menerapkan jam malam dalam kurun waktu 14 hari kedepan. Abdullohmembantah jika tidak adanya JPS dalam PPKM dikarenakan minimnya kasdaerah tahun ini. "Kita harap masyarakat memaklumi," tukasnya. Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi mengamini pendapat tersebut. "Iya. Nanti kita lihat perkembangannya," ujar Rizal, kemarin. Menurut wali kota dua periode itu, JPS tidak melulu berasal dari kas daerah. Ia menyebut pemerintah pusat juga tetap memiliki program-program bantuan bagi warga terdampak di daerah. "Tapi kalau memang mendesak. Pasti nanti adarefocusing (APBD tahun 2021) lagi," imbuhnya. Sebelumnya, anggota DPRD Balikpapan Syukri Wahid menyebutkan perlunya eksekutif dan legislatif duduk bersama membahas anggaran JPS. Itu jika PPKM jadi diberlakukan. Hal itu, kata dia, sesuai amanat UU KekarantinaanKesehatanNomor 6/2018. "Konsekuensi kita minta orang tinggal di rumah (PPKM), ya kita kasih semacam insentif," katanya. (ryn/eny)
Tags :
Kategori :

Terkait