Kubar, nomorsatukaltim.com – Peringatan 75 tahun TNI, seluruh lapisan masyarakat di Kabupaten Kutai Barat (Kubar) dan Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu) diimbau terus menguatkan kondusifitas keamanan dan ketertiban.
“Memang selama ini tidak ada terdeteksi gangguan kamtibmas di Kubar dan Mahulu. Namun kewaspadaan tidak boleh kendur,” kata Komandan Kodim 0912 Kubar, Letkol Inf Anang Sofyan Effendi kepada Nomorsatukaltim.com, dihubungi via telpon, Rabu (7/10/2020).
5 Oktober 2020 lalu, HUT ke-75 TNI bertema ‘Sinergitas' itu sudah dilaksanakan Kodim 0912 Kubar. Baik dengan Polri, Pemda, serta seluruh berbagai elemen masyarakat.
“Untuk membangun daerah dengan rasa aman perlu adanya sinergitas. Hal ini yang sudah dilakukan TNI di Kubar dan Mahulu. Terima kasih kepada semua pihak yang selalu bersama dengan Kodim 0912 Kubar,” tuturnya.
TNI manunggal bersama rakyat. Artinya dari rakyat, kepada rakyat, dan untuk rakyat. TNI adalah anak kandung rakyat. Maknanya, TNI itu lahir dari rakyat.
“Karena itu, TNI bersama rakyat harus menguatkan sinergitas dalam mengupayakan kondusifitas lingkungan, daerah, bahkan bangsa dan negara,” ucapnya.
Di Kubar dan Mahulu, Kodim 0912 Kubar memaksimalkan peran Babinsa turun di tengah masyarakat. Bukan hanya soal keamanan, namun hingga sektor ekonomi TNI siap sedia berkolaborasi bersama rakyat.
“Pandemi COVID-19 mmewabah di dunia. Mari bersama menguatkan protokol kesehatan pemerintah. Apabila pandemi mewabah daerah, maka ekonomi juga akan suram,” ujarnya.
Meskipun tidak ada ancaman bahaya laten apapun, pandemi saat ini sangat berdampak pada kehidupan masyarakat. Sehingga kami mengajak masyarakat Kubar dan Mahulu bersama memutus rantai COVID-19.
“Akan dilakukan penegakan prokes. Di Kubar menggunakan Perbup 30, di Mahulu Perbup 38,” tandasnya. (imy/sam)